Mirwan Suwarso: Kalau Bukan dari Indonesia, Bagus Kahfi Mungkin Sudah Direkrut Arsenal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mirwan Suwarso: Kalau Bukan dari Indonesia, Bagus Kahfi Mungkin Sudah Direkrut Arsenal

Mirwan Suwarso: Kalau Bukan dari Indonesia, Bagus Kahfi Mungkin Sudah Direkrut Arsenal

Permainan Amiruddin Bagus Kahfi bersama Garuda Select ternyata membuat takjub tim kepelatihan akademi klub Inggris, Arsenal.

Bahkan, Arsenal dikabarkan sudah sangat berminat mendatangkan Bagus Kahfi.

Kabar tersebut disampaikan secara langsung oleh perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso, saat acara peluncuran Garuda Select The Series di CGV Cinema, FX Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (28/10/2019).

Baca: KLASEMEN Liga 1 Terkini - Menang, Arema Gusur Tira dan PSS | Semen Padang Merana di Jurang Degradasi

Baca: HASIL TIMNAS U-19 Vs China | Turun Minum, Bagus Kahfi Dkk Gilas Tiongkok Muda

Mirwan Suwarso mengaku mendengarkan secara langsung dari tim pelatih Garuda Select, Dennis Wise.

Seperti diketahui, Bagus Kahfi merupakan salah satu pemain yang ikut berlatih bersama Garuda Select Jilid 1 di Inggris pada Januari sampai Mei 2019.

Selama lima bulan di Inggris, Garuda Select melakoni beberapa pertandingan uji coba salah satunya melawan Arsenal.

Saat itu, Garuda Select kalah 2-7 dari Arsenal. Satu dari dua gol Garuda Select dicetak oleh Bagus Kahfi.

"Pelatih Arsenal bilang bahwa tim Garuda Select memiliki penyerang yang bagus bermainnya," ucap Mirwan Suwarso, kepada awka media termasuk BolaSport.com.

"Mereka juga tertarik mendatangkan Bagus Kahfi tapi batal," ucap Mirwan Suwarso.

Baca: DAFTAR Top Skor Liga 1 Putri Klasemen Hingga Seri II, Febriana Kusumaningrum Sampai Zahra Muzdalifah

Lebih lanjut Mirwan Suwarso mengatakan batalnya Arsenal mendatangkan pemain Barito Putera U-18 itu karena rangking Indonesia di FIFA.

Katanya, klub Inggris tidak bisa mendatangkan pemain yang asal negaranya posisinya sangat jauh dari 100 besar.

Posisi Indonesia di rangking FIFA memang sangat memprihatinkan.

Bahkan, saat ini Indonesia harus duduk di posisi ke-171 karena kekalahan timnas Indonesia pada babak penyisihan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.

"Kalau bukan dari Indonesia, mungkin Bagus Kahfi sudah direkrut. Tapi karena peringkat Indonesia di FIFA tidak bagus, ya itu masalahnya," ucap Mirwan Suwarso.

Baca: HASIL Akhir Indonesia Vs Thailand Final AFF Futsal 2019 |Pulpis Atasi Strategi Kensuke, Timnas Gagal

Halaman
12

Berita Terkini