"Pak Jokowi kan kader PDI-P jadi kami sangat tidak etis untuk meramaikan. Kami sepenuhnya percaya Pak Jokowi akan memilih menteri-menteri terbaik nanti," ujarnya dikutip dari kompas.com.
Zuhairi mengatakan, seluruh kader partai meyakini posisi jabatan menteri menjadi hak prerogatif Jokowi dan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri akan menentukan kader-kader terbaik.
Selain itu, tentu Jokowi akan membahas posisi jabatan itu dengan seluruh pimpinan partai koalisi.
"Toh walaupun begitu, sebagai fatsun politik Pak Jokowi akan berdiskusi dan berdialog dengan pimpinan partai lain karena bagaimanapun kami dari Koalisi Indonesia Kerja ini ada sejumlah parpol yang mendukung," tuturnya.
Selanjutnya, Zuhairi mengatakan, seluruh parpol dalam Koalisi Indonesia Kerja tentu akan mengajukan kader-kader terbaik kepada Jokowi untuk menyempurnakan formasi Kabinet Kerja jilid II.
"Dan tentu parpol adalah lembaga yang mengader calon-calon menteri, calon-calon pemimpin. Maka, apa pun yang akan diusulkan oleh parpol insya Allah akan menjadi calon-calon menteri terbaik," katanya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB) Daniel Johan mengatakan, jika mendapatkan kepercayaan untuk mengisi posisi menteri pendidikan, kader partainya akan membantu pemerintah mengatasi permasalahan yang ada.
Salah satunya dengan memajukan pendidikan pesantren, agar tak kalah maju dari sekolah unggulan lainnya.
"Tentu kami bersyukur kalau diberi kepercayaan untuk mengatasi persoalan di bidang pendidikan. Kami benar-benar memikirkan bagaimana memajukan pesantren ya. Pesantren harus menjadi basis melahirkan sumber daya berkualitas, tidak kalah dengan sekolah unggulan yang ada," kata Daniel saat ditemui di Menteng, Jakarta, Sabtu (6/7/2019).
Daniel menyoroti pendidikan di Indonesia yang cukup baik dengan ditambahnya anggaran pendidikan oleh pemerintah.
Namun, menurut dia, pemerintah harus melakukan terobosan terhadap sistem kurikulum di Indonesia.
Menurut Daniel, kurikulum seharusnya tidak hanya mengutamakan kemampuan berpikir dan pengetahuan siswa, tetapi juga ke melatih hati nurani dan keterampilan.
Selanjutnya, menurut Daniel, jika diberi kepercayaan dalam bidang lain, PKB juga memiliki perhatian soal pertanian dan nelayan.
Bahkan, menurut dia, partainya memiliki banyak kader yang memiliki berkapasitas untuk mambantu pemerintah dalam menangani permasalahan pertanian dan nelayan.
"Bukan persoalan (mana yang) diincar, yang menjadi konsentrasi PKB saat ini pertanian dan nelayan. Kalau diberikan kepercayaan kami bersyukur. Sangat banyak (kader yang bisa tangani), kalau kader enggak kekurangan," kata Daniel.