Ayah Kandung Cabuli 5 Putrinya, Selain Ada Yang Hamil Ternyata Ada yang Sampai Aborsi

Ayah Kandung Cabuli 5 Putrinya, Selain Ada Yang Hamil Ternyata Ada yang Sampai Aborsi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,KUBU RAYA - Unit Resmi Polresta Pontianak telah mengamankan seorang pria berusia 49 berinisal YS yang warga Kecamatan Sungai Kakap yang tega mencabuli putri - putrinya bahkan hingga ada di antara putrinya yang hamil dan melahirkan. Sabtu (30/3/2019).

Saat digiring menurut lokasi press release di Mapolresta Pontianak ia hanya tertunduk lesu, tak ada satu katapun yang keluar dari mulutnya, kendati awak media mencoba bertanya kepadanya, tangan kirinya tampak terbalut perban akibat terluka, dan Wajahnya tampak lemas, jalannya lemah tergontai, dengan pandangan kosong sepanjang press release.

Baca: Menguap Ternyata Bisa Menular? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Baca: Banyak di Indonesia dan Dijadikan Tanaman Hias, Bunga Jepun Oleander Ternyata Miliki Racun Mematikan

Baca: Uang Palsu Mulai Beredar, Dewan Minta Polisi Tingkatkan Keamanan

Komisioner KPPAD, Divisi Data Informasi dan Pelayanan Pengaduan / Mediasi Alik R Rosyad, S.T, yang mana juga merupakan penanggung jawab kasus Kejahatan Seksual, Anak berkebutuhan Khusus, dan Trafficking mengharapkan bahwa pelaku pencabulan yakni ayah yang mencabuli putri - putrinya di Kecamatan Sungai kakap Kabupaten Kubu Raya untuk dapat di hukum dengan berat.

Bahkan Alik menyebutkan bahwa kejahatan ini merupakan Extraordinary Crime atau kejahatan luar biasa.

Sebelumnya, ia mengungkapkan bahwa ibu korban bersama korban Minggu lalu telah mendatangi pihaknya untuk mengadukan kan hal ini.

"Beberapa pekan lalu ibu dan korban dengan datang kesini menyampaikan bahwa mereka sudah menyampaikan laporan ke Polisian, terkait kasus kejahatan seksual yang di lakukan oleh ayah kandungnya,"ujarnya.

Alik mengungkapkan bahwa dari pengakuan sang ibu ada lebih dari 1 korban kejahatan seksual yang telah di lakukan oleh pelaku, bahkan menantu dari pelaku ini yakni istri dari anak laki - laki pelaku pun hampir juga di cabuli oleh pelaku namun gagal.

"Bahkan, dari pengakuan ibu korban ini, menantunya juga hampir jadi korban,"ungkap Alik.

Selanjutnya, Alik mengungkapkan sang anak yang berinisial RM (16) yang menjadi korban mengaku akibat dari perbuatan biadab sang ayah, dirinya sempat hamil dan menggugurkan kandungannya, bahkan sampai 2 kali.

Baca: Ayah Cabuli Anak Gadisnya Hingga Hamil, Jadi Korban Inses Sejak 2017 di Bawah Ancaman Bunuh

Baca: Sedang Berlangsung India Open, Live Streaming Gloria/Hafiz Kalah Set Pertama,Ada 5 Wakil Indonesia

Baca: Donald Trump Desak The Fed Turunkan Suku Bunga

"Dari pengakuannya ke kami, ternyata RM ini sudah 2 kali menggugurkan kandungannya,"ungkapnya.

Semenjak ibu dan korban bertekad untuk melaporkan pelaku ke polisi, sejak saat itu ibu korban dan korban sendiri sudah keluar dari rumah / mengungsi untuk mencari perlindungan.

Karena sang suami / pelaku di kenal sebagai orang yang tempramen tinggi dan kerab membawa senjata Sajam.

"Jadi, KPPAD kalbar berniat melaporkan bapaknya itu, sejak saat itu mereka keluar dari rumah, karena bapaknya dikenal tempramen, dan sering Mambawa tajam, dan sejak saat itu kami melakukan pendampingan psikologis dan kesehatan kepada korban, dan menempatkan korban ini kerumah aman, itu dari hari Kamis lalu, sampai hari Rabu kemarin, mereka tidak berani pulang kerumahnya karena takut keselamatannya terancam,"ungkapnya.

Melihat banyaknya korban dan lama kasus ini baru terungkap, Alik mengatakan sangat menyayangkan kejadian ini.

Dirinya pun berharap kepada pihak kepolisian bisa mendalami terkait aborsi yang di lakukan korban.