Cinta Segitiga Elly Sugigi, Irfan Sbaztian dan Ulfi Anaknya, Astaga Dampaknya Pelecehan Seksual

Editor: Mirna Tribun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cinta Segitiga Elly Sugigi, Kekasihnya Irfan Sbaztian dan Anaknya, Astaga Dampaknya Pelecehan Seksual

Perempuan tersebut merupakan ibu angkat dari Sarah.

Ia memang belum dikaruniai seorang anak, tetapi ia sudah sejak dahulu mengasuh keponakannya sejak bayi.

Keponakannya sudah ia anggap bahkan ia perlakukan sebagai anaknya sendiri.

Saat ibu angkat Sarah ingin memulai kisah asmaranya dengan seorang laki-laki yang disebut bernama Ben, ia memperhatikan bahwa anak angkat yang juga keponakannya melihat ke arahnya dan juga Ben, kekasih ibu angkat Sarah.

Bahkan Sarah berusaha menyela pembicaraan ibunya dan Ben selama Ben berada di rumahnya.

Yang lebih ekstrem, Sarah yang sudah menginjak usia 15 tahun ini seolah berusaha untuk menunjukkan kelebihan pada tubuhnya.

Ia berkali-kali berusaha memperlihatkan buah dadanya di depan kekasih ibu angkatnya dan hal ini membuat ibu angkat Sarah naik pitam.

Tetapi ia berusaha menahan dan diam.

Perempuan tersebut kemudian datang kepada seorang psikolog anak bernama Ruth Coppad.

Ia memiliki niat menanyakan apakah hal yang terjadi pada anak angkat dan kekasihnya merupakan hal yang bahata.

Coppard merupakan psikolog Barnsley NHS.

Ia berusaha membantu perempuan yang melapor tadi dengan berbagai hal yang telah ia teliti.

Menurut Coppard, anak perempuan di usia Sarah sudah mencapai masa birahinya.

Artinya, sebenarnya cara untuk 'flirting'-nya merupakan hal yang wajar dan biasa dilakukan gadis seusianya meski dengan cara yang lain-lain setiap orangnya.

Tetapi, dampak yang berbahaya justru pada laki-laki yang digoda atau terkena bujuk rayu sang anak.

Coppard mengungkapkan bahwa bisa jadi, kekasih ibunya atau bahkan suami ibunya memiliki kesempatan besar untuk melakukan pelecehan seksual.

Halaman
1234

Berita Terkini