Jika tidak bisa, lanjut dr Dadan, barulah saya akan gunakan tidakan pembedahan, tergantung kondisi saat pelaksanaan, namun semua tentu sudah dipersiapkan dengan matang.
Tak lama berselang, operasi pun dilakukan. Usai melakukan operasi pada pasien, Dadan mengatakan proses operasi berjalan dengan lancar.
"Selang DJ Stent sudah saya angkat, sekaligus dua buah batu ginjal yang ada di ginjal kanan pasien sudah saya ambil," ujar dr Dadan.
Dadan menambahkan, saat ini pasiennya tinggal menjalani proses pemulihan, "untuk berapa lama proses pemulihan itu tergantung kepada kondisi luka pasca operasi," terangnya.
Dadan mengatakan proses operasi pengangkatan selang DJ Stent berlangsung sekitar 1 jam saja. Kemudian dilanjutkan dengan pembedahan mengambil batu ginjal.
"Nama tidakan yang telah saya lakukan adalah Cystoscopy, Litotripsi Batu, URS Litotripsi Batu Ureter, dan Pyelolitotomy Dextra," paparnya.
Muwardi, saat dihubungi mengatakan operasi dilakukan, Rabu (13/2/2019) sekitar pukul 13.13 WIB dan selesai sekitar pukul 18.00 WIB.
"Saya dimasukan ke kamar operasi sekira pukul 13.13, dan keluar sekira pukul 18.00 selesai adzan maghrib," ujar Muwardi, Kamis (14/2/2019).
Muwardi tampak terbaring di atas tempat tidurnya dengan selang infus di tangan kiri, juga terpasang selang kencing dan perut sebelah kanannya terpasang selang untuk mengeluarkan cairan bekas operasi.
"Saya masih merasa nyeri bekas operasi, untuk saat ini dokter menyarankan banyak minum air putih dan belajar duduk," ujar Muwardi.
Baca: VIDEO: Laga Seru, Ini Cuplikan Gol Kemenangan SMPN 2 Siantan
Istrinya Sittiyah (44) yang saat itu mendampingi Muwardi di ruang rawat mengatakan sangat senang karena semua biaya sudah ditanggung BPJS.
Sittiyah menunjukkan selang DJ Stent yang sudah diangkat dari badan suaminya kepada Tribun, selain selang itu juga ada batu ginjal yang disimpan didalam sebuah wadah transaparan ukuran 100 mililiter.
Sittiyah dan Muwardi mengucapkan rasa syukurnya lantaran selang yang selama ini menjadi ganjalan di pikirannya sudah di angkat.
Mereka juga sangat berterimakasih kepada dr Dadan yang telah membantunya, bahkan Muwardi mengatakan dia tidak bisa membalas kebaikan dr Dadan yang telah menolongnya.
"Saya sudah tidak bisa berkata apa-apa lagi, beribu terimakasih yang sebesar-besarnya kepada dr Dadan yang berhati mulia mau membantu saya," tutur Sittiyah.
Sittiyah mengatakan saat ini sedang menunggu proses pemulihan suaminya, selama ini ia tidur tidak tenang akhirnya bisa tidur dengan nyenyak.
"Alhamdulilah, atas kebaikan dan usaha dr Dadan dan semua pihak, akhirnya saya sudah bisa tidur dengan nyenyak, saat ini kami masih menunggu pemulihan suami saya," ungkapnya.