Harga Kelapa Dalam Turun, Ini Penyebabnya Kata Ketua Apindo Kalbar

Penulis: Jimmi Abraham
Editor: Dhita Mutiasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kopra Kelapa

“Industri minyak kelapa saat ini merupakan saingan dari produk minyak nabati dari negara lain yang mengandalkan minyak kacang kedelai, minyak jagung dan minyak biji bunga matahari,” ujarnya.  

Acui menuding ada kampanye-kampanye negatif serang komoditas Kelapa Dalam dengan isu bahwa Minyak Kelapa Dalam mengandung kolesterol yang berbahaya bagi kesehatan.  Hingga kini, tidak ada bantahan dan perlawanan dari Pemerintah Indonesia dan bahkan terkesan mengaminkan pendapat itu.

“Sejak saat itu, industri pengolahan komoditas Kelapa Dalam perlahan menurun hingga mencapai titik nadir seperti saat ini. Padahal dulunya sepanjang pesisir pantai di Kalbar yang terbentang dari Batu Ampar sampai ke ujung pesisir Sambas adalah penghasil kopra dari Kelapa Dalam,” timpalnya.

Penyebab lain merosotnya harga kelapa Dalam yakni semakin banyak komoditas pengganti seperti CPO.

“Untuk beberapa industri tertentu komoditas Kelapa dalam tidak bisa digantikan,” tuturnya.

Pada tahun 1990-an, Virgin Coconut Oil (VCO) merupakan makanan kesehatan yang dapat mengobati berbagai penyakit. VCO merupakan minyak kelapa yang di produksi tanpa pemanasan melainkan melalui proses fermentasi dari santan kental Kelapa Dalam.

“Warnanya jernih, produk VCO masih terdapat di pasaran sampai saat ini,” tukasnya. 

Berita Terkini