Diduga Sindir Deddy Corbuzier, Vicky Prasetyo Ngamuk Sebut Kebanyakan Main Tuyul

Editor: Mirna Tribun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Deddy Corbuzier dan Vicky Prasetyo

Diduga Sindir Deddy Corbuzier, Vicky Prasetyo Sebut Kebanyakan Main Tuyul

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kasus dugaan perselingkuhan Angel Lelga yang ditudingkan Vicky Prasetyo kini berlanjut pada proses hukum.

Vicky sapaan akrabnya membantah keras mengenai dugaan settingan dalam aksi penggerebekan tersebut.

Baca: Banyak Publik Penasaran, Arie Untung Tercyduk Laporkan Suami Artis ke Polisi

Baca: Izin Kerja WNA Tiongkok di Bunut Hulu Habis, Ini Penjelasan dari Pemkab dan Imigrasi Putussibau

Baca: Bandara Siapkan Lahan 2 Hektare Lebih untuk Perluas Pembangunan

Bahkan Dirinya balik menyindir artis yang berbicara di youtube jika  tindakannya itu settingan.

Dengan lantang, mantan kekasih Zaskia Gotik menyebut artis tersebut sebagai 'Tuyul'.

Muncul sebagai bintang tamu dalam acara Raffi and Billy Friend sabtu (1/12/2018) kemarin.

Vicky Prasetyo angkat bicara terkait kasus penggerebekan Angel Lelga beberapa waktu lalu.

Lagi Vicky tidak mengakui jika pengerebekan tersebut adalah settingan yang dilakukan keluarganya.

Seperti ketika Vicky menjawab rasa penasaran Raffi mengenai penggerebekan itu.

" Loe dengan Angel Lelga beneran settingan atau nggak sih," tanya Raffi kala itu.

Vicky yang disodori pertanyaan tersebut lantas menjawabnya dengan santai.

"Loe belagak gila, nyokap gue ada, polres polisi ada turun warga turun," tuturnya Vicky.

" Settingan keuntungannya apa buat gue," sambung Vicky kembali.

Nah disinilah Raffi Menyebut ada artis di youtube yang menyebut itu Settingan.

Vicky Prasetyo pergoki Angel Lelga memasukkan pria lain di kamar (Capture Insert TransTv)

"Masa gue baca di youtube, ada yang bilang artis, loe itu settingan," ucap Raffi.

Vicky yang tak terima, lalu menyangkal ucapan dari artis tersebut.

" Mah itu artisnya kebanyakan main Tuyul," 

"Makaya kepalanya botak," ujar Vicky sembari tertawa.

Halaman
1234

Berita Terkini