Burung Kingfisher Terlihat di Dahan Mangrove, Ketua MMC Ajak Masyarakat Lestarikan Mangrove

Penulis: Ferryanto
Editor: Madrosid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Burung Raja udang atau Kingfisher (Cekakak Cina), yang berhasil di abadikan kamera salah satu peserta di hutan Mangrove Desa Sungai Bakau Besar Laut. Minggu (21/10/2018).

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto

TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Komunitas Khambek70 Pontianak, bersama dengan Pegawai PLN Wilayah Kalbar hari ini kembali menanam bibit pohon mangrove di Wilayah pesisir Kabupaten Mempawah, Minggu (21/10/2018).

Ketua MMC (MemApwah Mangrove Concervation) Raja Fajar Azansyah mengungkapkan sekitar 3500 Bibit Mangrove hari ini di tanam di wilayah Pesisir Desa Sungai Bakau Besar Laut.

Ada yang menarik pada penanaman hari ini di wilayah Desa ini, dan jarang sekali di temui.

Baca: Hadiri Tablig Akbar, Bupati Jarot Ajak BMKT Berperan Bentuk Karakter Generasi Bangsa

Ketika seluruh peserta sedang asik menanam bibit mangrove dan begumul dengan lumpur laut.

Di sebuah dahan pohon mangrove Dewasa terlihat seekor burung berjenis Raja udang atau Kingfisher (Cekakak Cina) dengan ukuran sekitar 30 cm.

Menurut Raja Fajar Azansyah, Burung yang dalam buku panduan yang dikeluarkan oleh WWF Indonesia, merupakan satu di antara burung dengan habitat dilindungi di kalimantan.

Burung dengan bulu tubuh berwarna Biru Tua, dan di bagian ekornya tampak berwarna biru langit ini tertangkap sebuah kamera milik peserta.

Burung yang di bagian lehernya berwarna kuning emas dan bagian paruhnya berwarna oranye ini tampak sejenak memperhatikan sekitarnya.

Ia menyebutkan, bahwa burung tersebut kerab terlihat di hutan mangrove, namun burung dengan ukuran sebesar ini baru kali ini dilihatnya.

Fajar pun mengajak seluruh masyarakat Kalimantan Barat, khususnya Masyarakat Mempawah untuk selalu menjaga hutan mangrove yang ada.

"Satwa ini, kami temui di hutan mangrove yang tersisa di Desa Sungai Bakau Besar Laut, ayo Bersama-sama kita jaga dan melestarikan Hutan Mangrove, jika kita masih ingin lihat hewan yang dilindungi tersebut,"ajaknya.

Berita Terkini