Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Ketua GP Ansor Kabupaten Sanggau Hamka Surkati menyambut baik atas dukungan yang diberikan FUI Kabupaten Sanggau dalam pelaksanaan Kirab Satu Negeri (KSN) di Kabupaten Sanggau.
“Kegiatan KSN ini bertujuan, pertama ikhtiar anak muda NU untuk mengokohkan konsensus (kesepakatan) bangsa Indonesia dalam menentukan dasar negara, yaitu Pancasila, ” katanya, Selasa (2/10/2018).
Baca: FUI Sanggau Siap Dukung Kirab Satu Negeri
Baca: Kecewa Layanan Publik atau Kinerja PNS Sanggau, Laporkan Saja lewat situs ppid.sanggau.go.id
Kedua, tujuan Kirab Satu Negeri adalah neneguhkan fungsi agama sebagai sumber kasih sayang dan rahmah. “Jangan sampai agama menjadi sumber kekerasan dan konflik. Agama justru harus menjadi sumber kedamaian dan perdamaian, ” tegasnya.
Ketiga, lanjutnya, mengajak masyarakat mayoritas yang mencintai kedamian untuk berani bicara.
“Selama ini sebenarnya kalangan intoleran, menggunakan agama sebagai sumber perpecahan dan konflik jumlahnya sedikit. Tapi mereka sangat aktif dan populer di media, terutama di media sosial. Oleh karena itu sebagai anak muda kita harus berbuat sesuatu supaya kita tidak terpecahbelah, ” tegasnya.
Kemudian, belajar dari pengalaman Indonesia yang majemuk, terdiri dari beragam suku, agama, bangsa, dan bahasa selama berabad-abad, tapi hidup berdampingan dengan damai. Ini adalah hal yang positif untuk lebih dikenal di dunia internasional.
“Bahkan dunia ingin belajar dari kita bagaimana keberhasilan kita meramu kemajemukan ini menjadi sebuah kekuatan. Tentu tidak sedikit mereka yang iri dan mencoba mengobok- ngobok kekuatan kita ini. Untuk itu, kita harus waspada terhadap gerakan- gerakan yang mencoba memecahbelah kita sesama anak bangsa, ” pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Sanggau Paolus menegaskan bahwa siap mendukung terlaksananya Kirab Satu Negeri (KSN) di Kabupaten Sanggau yang digelar Gerakan Pemuda Ansor dan Banser. Berdasarkan jadwal yang ditentukan, kegiatan akan dipusatkan di Kecamatan Entikong pada tanggal 6 sampai 7 Oktober 2018.
“Tadi pagi saya sudah berkoordinasi dengan pengurus Ansor, kita suport betul. dan saya juga sudah minta mereka berkoordinasi dengan Bapak Kapolres dan Bapak Dandim karena nanti puncaknya kita mengadakannya di Kecamatan Tayan Hilir dan di Kecamatan Entikong, ” katanya, Senin (24/9/2018).
PH sapaan akrabnya meminta semua pihak mensyiarkan kegiatan ini karena tujuannya adalah ingin menciptakan kedamaian dan membantu pemerintah dalam menjaga kondisi yang aman menjelang pelaksanaan Pilpres dan Pileg.
“Mudah-Mudahan KSN ini berjalan lancar, kita suport terus, semoga Kirab Satu Negeri bisa memberi Syiar bahwa Indonesia, Kalbar, Sanggau dan perbatasan khususnya aman, lancar dan terkendali, ” pungkasnya.