Forum Komunikasi Orang Bugis Kalbar Resmi Dilantik, Ini Tujuan Mereka Dibentuk

Penulis: Syahroni
Editor: Madrosid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerahan bendera organisasi dari Ketua DPW FKOB Kalnar, Ardiyansyah pada pemgurus DPC yang dilantik.

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Jajaran pengurus Forum Komunikasi Orang Bugis (FKOB) mulai dari Dewan Pimpinan Wilayah dan beberapa Dewan Pimpinan Daerah dan Dewan Pimpinan Cabang serta organisasi sayapnya secara resmi telah dilakukan pelantikan dan pengukuhan serta ucap sumpahnya.

Selain DPW Kalbar, tiga DPD yang dilantik adalah, Kota Pontianak, Kubu Raya dan Mempawah.

Acara pelantikan yang dihadir perwakilan pihak pemerintah, kepolisian dan kerajaan serta tokoh masyarakat lainnya ini dilangsungkan di Gedung Padepokan Pencak Silat IPSI, Jalan Pitri Candramidi Pontianak, Sabtu (22/9/2018).

Baca: Gubernur Sutarmidji Resmikan Oasis di Tengah Kota Karya Synthesis Development

Satu diantara pendiri FKOB, Daeng Aldi menerangkan terbentuknya organisasi yang menaungi orang bugis ini datang atas rasa kebersamaan ingin sama-sama memajukan dan menjaga adat istiadat bugis yang ada khususnya di Kalbar.

"FKOB ini memang bukan direncanakan semestinya, tapi FKOB ini berdiri dan terbentuk atas pertolongan dan ridhonya allah SWT. Sehingga hari ini kita dapat dikukuhkan," ucap Daeng Aldi yang juga menjabat sebagai wakil empat, koordinator pelajar, mahasiswa dan mahasiswi FKOB Kalbar, Sabtu (22/9/2018).

Terbentuknya FKOB Kalbar ini tentu mempunyai visi dan misi yang harus dicapai bersama. Pertama mengangkat adat dan budaya bugis. Kedua mengangkat masyarakat bugis itu sendiri, dari ketertinggalan baik ekonomi, pendidikan maupun kesehatan.

Ketiga FKOB mempunyai visi dan misi yang telah tertuang untuk melakukan penyelarasan dengan aturan pemerintah.

"Jadi apabila pemerintah mempunyai program kami dari FKOB selalu mengiringinya dan siap berinergi untuk mencapai tujuan bersama," tambahnya.

Sejauh ini, sejak terbentuk 2 Juli 2018 lalu dan sampai pelantikan pengurus, anggota FKOB se Kalbar sudah mencapai 1287 orang.

Bagi masyarakat bugis yang mau bergabung, salah satu syaratnya adalah dia harus melepaskan jabatan di organisasi lainnya dan kedua dia tidak berpolitik praktis membawa nama organisasi dan tidak beratribut politik.

"Brang siapa yang membawa organisasi berpolitik akan diberikan tindakan tegas. Namun kalau secara pribadi melakukan politik praktis silakan tapi tidak membawa nama organisasi ini,"tegas Daeng Aldi.

Saat ini Sekretariat DPW FKOB berada dijalan Ujung Pandang, Gang Hasim nomor 11, bagi masyarakat yang mau berdiskusi dan ingin mengetahui lebih banyak mengenai FKOB bisa datang disekretariat tersebut.

Berita Terkini