Sheila on 7 Bikin Penonton Bernostalgia, Live Streaming Trans 7 Konser Kisah Klasik Sheila On 7

Editor: Nasaruddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Krisdayanti dan Sheila on 7 di Konser Kisah Klasik Sheila On 7

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sheila on 7 kembali menyapa para Sheila Gank, Jumat (14/9/2018).

Penampilan mereka bertajuk Konser Kisah Klasik Sheila On 7 ditayangkan Trans 7 mulai pukul 20.00 WIB.

Untuk menyaksikan, klik link live streaming Trans 7 berikut:

Live streaming Konser Kisah Klasik Sheila On 7

Sheila on 7 membawakan sejumlah tembang andalan yang sempat meledak dan abadi sampai saat ini.

Sebut saja Pria Kesepian dan lain-lain. Tak hanya itu, mereka juga berkolaborasi dengan beberapa penyanyi, satu di antaranya Krisdayanti.

Penampilan SO7, membuat para penonton bernostalgia di tahun-tahun band asal Jogjakarta ini dikenal.

Mengutip wikipedia, Sheila On 7 adalah grup musik Indonesia yang berdiri pada 6 Mei 1996 di Yogyakarta.

Grup band ini pada awalnya adalah sekumpulan anak-anak sekolah dari beberapa SMA di Yogyakarta.

5 Anggota di awal berdirinya adalah Duta (vokal) berasal dari SMA 4, Adam (bass) dari SMA 6, Eross (gitar) dari SMA Muhammadiyah I, Sakti (gitar) dari SMA De Britto, dan Anton (drum) berasal dari SMA Bopkri I.

Mereka sepakat untuk membentuk sebuah band dan membawakan lagu-lagu dari kelompok Oasis, U2, Bon Jovi, Guns N' Roses, dll.

Pada waktu itu juga, mereka telah memiliki beberapa lagu-lagu orisinal karya mereka sendiri dan mereka mencoba untuk memperkenalkan dan membawakan lagu-lagu tersebut dengan penuh rasa percaya diri di berbagai pentas.

Sheila on 7 adalah salah satu grup musik populer Indonesia dengan personel Duta (Akhdiyat Duta Modjo, vokal), Eross (Eross Candra, gitar), Adam (Adam Muhammad Subarkah, bass), serta Brian (Brian Kresna Putro, drum).

Grup yang berdiri di Yogyakarta, 6 Mei 1996 itu, awalnya bernama Sheila Gank yang diambil dari kata Sheila dari bahasa Celtic yang berarti musikal.

Nama ini pun kemudian diubah menjadi On Seven, yang berarti tujuh tangga nada dalam musik. SO7 dalam perjalanan bermusik telah beberapa kali mengalami perubahan formasi.

Pada Oktober 2004, Brian masuk menggantikan Anton yang dikeluarkan karena dianggap tidak disiplin.

Kemudian pada Maret 2006, Sakti mundur untuk belajar di Pakistan.

Album Sheila On 7 di antaranya, SHEILA ON 7 (1999), KISAH KLASIK UNTUK MASA DEPAN (2000), 07 DES (2002), OST. 30 HARI MENCARI CINTA (2003), dan PEJANTAN TANGGUH (2004) THE VER

Ada juga The BEST OF SHEILA ON 7 JALAN TERUS (2005), 507 (2006), MENENTUKAN ARAH (2008), BERLAYAR (2011), dan MUSIM YANG BAIK (2014).

Ini adalah album kedelapan, album terakhir dengan label Sony Music Entertainment Indonesia.

Kemudian mereka akan merilis album kesembilan mereka FILM FAVORIT (2018), dengan penanda menjadi album pertama mereka yang dirilis secara indie. 

Sampai saat ini juga, mereka masih sulit untuk menyebut warna musik apa yang sebenarnya dimainkan.

Tetapi satu hal yang jelas adalah bahwa mereka berkeyakinan untuk memainkan “Sheila music”, di mana ide-ide atau kreasi dalam bermusik dimunculkan secara spontan dan menampilkan lirik-lirik yang gampang dicerna serta konsep musik yang sederhana.

Pada awal berdirinya grup ini bernama "Sheila".

Tidak lama kemudian, mereka menambahkan kata "Gank", hingga jadilah "Sheila Gank".

Namun karena masalah sense, akhirnya nama mereka berganti menjadi "Sheila on 7", "on 7" berarti solmisasi alias 7 tangga nada (do re mi fa sol la si).

Sejak awal grup ini mencoba untuk tampil secara profesional.

Dimulai dengan keterlibatan mereka dalam beberapa pentas musik, festival maupun pertunjukan komersial di DIY dan Jawa Tengah, baik di lingkup sekolah, kampus, serta panggung umum.

Berita Terkini