Peringatan Hari Lahir Pancasila Teguhkan Semangat Bersatu, Berbagi dan Berprestasi

Penulis: Tito Ramadhani
Editor: Dhita Mutiasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili membacakan sambutan Presiden RI, Joko Widodo, saat Atbah menjadi inspektur Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni, di halaman Kantor Bupati Sambas, Senin (4/6/2018).

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili menyebutkan, sungguh Pancasila adalah berkah yang indah yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa kepada kita.

"Melalui perenungan, pergulatan pemikiran dan kejernihan batin para founding fathers Indonesia," ucapnya.

Baca: Bupati Sambas Bacakan Sambutan Presiden Saat Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

Lanjutnya, Pancasila pertama kali diuraikan secara jelas oleh Bung Karno pada tanggal 1 Juni 1945, kemudian dituangkan dalam Piagam Jakarta pada tanggal 22 Juni 1945 dan dirumuskan secara final pada tanggal 18 Agustus 1945.

"Para pendiri bangsa dari berbagai kelompok, golongan dan latar belakang duduk bersama untuk menetapkan Pancasila sebagai pemersatu segala perbedaan," jelasnya.

Baca: Bupati Sambas Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

Pancasila berperan sebagai falsafah dan dasar negara yang kokoh, yang menjadi fondasi dibangunnya Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

"Rangkaian proses besar tersebut harus selalu kita ingat, kita dalami semangatnya dan kita pahami rohnya," ujarnya.

Adalah tugas dan tanggung jawab kita untuk memastikan bahwa Pancasila selalu hadir dalam setiap sudut kehidupan serta hati dan pikiran kita.

"Pada peringatan Hari Lahir Pancasila di tahun 2018 ini, kita harus meneguhkan semangat kita untuk bersatu, berbagi dan berprestasi," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili membacakan sambutan Presiden RI, Joko Widodo, saat Atbah menjadi inspektur Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni, di halaman Kantor Bupati Sambas, Senin (4/6/2018).

Atbah menyebutkan, sebentar lagi kita akan merayakan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73.

Selama 73 tahun, Pancasila sudah menjadi bintang pemandu bangsa Indonesia.

Selama 73 tahun, Pancasila sudah bertahan dan tumbuh di tengah deru ombak ideologi-ideologi lain yang berusaha menggeserya.

"Selama 73 tahun, Pancasila sudah menjadi rumah kita yang ber-Bhinneka Tunggal Ika. Insya Allah sampai akhir zaman, Pancasila akan terus mengalir di denyut nadi seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.

Tampak hadir dalam upacara tersebut, Wakil Bupati Sambas, Hairiah. Sekda Sambas, Uray Tajudin. Kepala Kemenag Sambas, Sipni.

Waka Polres Sambas, Kompol Jovan Reagan Sumual beserta perjabat utama Polres Sambas.

Serta Kepala-kepala OPD di lingkungan Pemkab Sambas, ASN, Satpol PP, personel Polres Sambas, serta pelajar dan mahasiswa.

Berita Terkini