Cap Go Meh

Wisatawan : Atraksi Ekstrem Tatung Adalah Nilai Jual Tatung

Penulis: Anesh Viduka
Editor: Dhita Mutiasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Anesh Viduka

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG -Perayaan Cap Go Meh di kota Singkawang disebut-sebut sebagai Cap Go Meh terbesar se Asia tenggara, hal ini juga yang membuat ribuan wisatawan dari berbagai daerah datang ke Singkawang untuk menyaksikan langsung event akbar budaya Cap Go Meh.

Satu di antara pengunjung yang merupakan warga Jakarta, Sofia, mengaku sangat senang bisa melihat langsung acara Cap Go Meh di Singkawang.

Baca: Keren, Penyanyi Tompi Posting Tentang Cap Go Meh Singkawang Lho. Lihat Fotonya

Ia mengaku setiap tahun selalu ke Singkawang untuk menyaksikan Cap Go Meh.

"Lebih seru dong, kan kita nonton langsung," katanya disela-sela menyaksikan ritual tatung cuci jalan di vihara Tri Dharma Bumi Raya, Singkawang, Kalimantan Barat, Kamis (1/3/2018) sore.

Baca: Atraksi Tatung di Singkawang Pukau Pengunjung

Ia juga mengaku tidak takut melihat atraksi-atraksi tatung tersebut meski terlihat ekstrem.

"Biarpun dia membawa benda tajam tapi sampai detik ini belum pernah ada penonton yang terluka karena mereka membawa senjata tajam, justru itu nilai jualnya tatung, mereka gak melukai penonton, saya berharap kedepannya lebih maju lagi, lebih meriah lagi dan lebih sukses lagi," Pungkasnya. 

Yuk! Like Fanpage Tribun Pontianak Interaktif Berikut Ini:

Berita Terkini