"Kami dari pihak kepolisian, sudah mengambil keterangan dari saksi-saksi kemudian mengamankan TKP dengan memasang Police Line (garis polisi), melakukan olah TKP, namun karena pada malam hari ini keadaan tidak memungkinkan, selain kondisinya gelap dan bangunan juga dikhawatirkan roboh. Kami dari tim identifikasi Polres Sambas dan unit Reskrim Polsek Tebas, rencananya besok akan melanjutkan olah TKP untuk mencari asal mula kebakaran ini terjadi," ungkap Kasat Reskrim Polres Sambas, AKP Raden Real Mahendra, Minggu (14/1) malam.
Ditambahkannya, lantaran empat ruang yang terbakar mengalami rusak berat, sehingga bangunan tersebut tidak dapat dipergunakan lagi untuk aktifitas proses belajar mengajar.
"Informasi sementara ada 4 ruang yang terbakar. Terdiri dari 3 ruang kelas dan 1 ruang TU, dalam kondisi rusak berat, jadi tidak memungkinkan untuk dipergunakan untuk aktifitas belajar besok," sambungnya.