6 Kecamatan Dukung Pembentukan Kabupaten Sambas Utara

Penulis: Tito Ramadhani
Editor: Dhita Mutiasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Koordinator Pembentukan Kabupaten Sambas Utara, Misni Safari saat menghadiri Musdes di Kantor Desa Kuala Pangkalan Keramat (KPK) Kecamatan Teluk Keramat, Rabu (18/10/2017).

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Gelombang dukungan masyarakat terkait rencana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Sambas Utara kembali menyeruak.

Sejumlah elemen masyakat memberikan dukungan dengan melakukan musyawarah desa (Musdes) tentang pembentukan daerah otonomi baru Kabupaten Sambas Utara.

Seperti yang dilakukan Pemerintah Desa Kuala Pangkalan Keramat (KPK) Kecamatan Teluk Keramat pada Rabu (18/10/2017).

(Baca: BNN Sintang Ungkap Sudah Ada 15 Anak Direhabilitasi )

Musdes yang digelar di Kantor Desa KPK ini, memberikan dukungan terhadap pembentukan Kabupaten Sambas Utara agar direstui menjadi kabupaten baru yang mandiri.

Koordinator Pembentukan Kabupaten Sambas Utara, Misni Safari mengatakan, pada prinsipnya ini benar merupakan aspirasi murni dari masyarakat, serta sudah benar-benar menjadi kebutuhan dari masyarakat.

Dari hasil musdes ini, menurut Misni sangat terlihat betapa besarnya dukungan masyarakat.

(Baca: Menteri Pertanian Saat Membuka Peringatan Hari Pangan Sedunia di Makodam XII Tanjungpura )

Selain itu, latar belakang lahirnya keputusan tersebut karena memang merupakan keinginan masyarakat serta didukung amanat UU nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Desa.

"Ada enam wilayah kecamatan di Kabupaten Sambas yang bergabung untuk membentuk daerah otonom baru, yang dimulai dari Kecamatan Jawai, Jawai Selatan, Tekarang, Teluk Keramat, Tangaran dan Paloh " ujarnya, Kamis (19/10/2017).

Kepala Desa KPK Asmu'ie menegaskan bahwa ia menyetujui dan sangat mendukung pemekaran DOB Kabupaten Sambas Utara.

Dengan pemekaran kabupaten tersebut, menurutnya akan membuat birokrasi menjadi lebih dekat.

"Serta tidak seperti sekarang lokasi ibukota kabupaten sangat jauh, akan lebih mudah kalau lebih dekat," tambahnya.

Menurutnya pula, setelah adanya restu dari desa yang memberikan rekomendasi pemekaran Kabupaten Sambas Utara, maka Panitia Pembentukan Kabupaten Sambas Utara tetap akan berkomitmen memperjuangkannya dengan niat untuk mensejahterakan warga.

"Kalau terbentuk Kabupaten Sambas Utara mudah-mudahan bisa membawa kesejahteraan bagi masyarakat," sambungnya.

Berita Terkini