Hasil Kurang Memuaskan, Ini Kata Ketua Umum Pengprov Pertina Kalbar

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Try Juliansyah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SUKABUMI - Hasil kurang memuaskan harus diterima petinju asal Kalimantan Barat, Ari Agustian yang berhadapan dengan petinju tuan rumah, Dadan Amanda di GOR Pelabuhan Ratu, Selasa (20/9/2016).

Turun dikelas bantam 56 Kg, Ari kalah 30:27, 30:26, 30:27 dari tiga ronde yang dilangsungkan.

"Ari sudah berjuang maksimal, jika dilihat juga sebenarnya mereka imbang pada pertandingan tersebut.
Karena menghadapi tuan rumah maka kemenangan milik tuan rumah," ujar Ketua Umum Pengprov Pertina Kalbar, Tugimin.

Diakui oleh Tugimin walaupun dibawah tekanan penonton tuan rumah, itu tidak mempengaruhi penampilan Ari.

"Sorakan penonton tidak jadi masalah bagi Ari karena dia sudah sering bertanding di luar Kalbar. Beginilah tinju yang merupakan olahraga tidak terukur, sulit untuk memprediksi," ungkapnya.

Dengan demikian Kalbar tinggal menyisakan tiga petinju terbaiknya di PON XIX Jawa Barat. Dan ia berharap satu diantara mereka bisa memberikan medali untuk Kalbar.

"Masih ada Agus Firmansyah di kelas 75 Kg dan Andi Wandira di Kelas 46 Kg serta Yesica. Semoga Agus bisa menyumbangkan medali untuk Kalbar di PON ini," harapnya.

Sementara itu pelatih tinju Kalbar, Kosmas Radias mengaku telah berupaya semaksimal mungkin mengintruksikan atletnya tersebut. Namun pada hari pertama Atlet tinju Kalbar bertanding hanya petinju Putri yang mampu menorehkan hasil positif.

"Ari dan Yesica sudah berjuang dengan baik, Yesica berhasil lolos sedangkan Ari harus menghentikan langkahnya. Namun mereka berdua telah memberikan kemampuan terbaiknya," tuturnya.