Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Kepala Bidang SMP/SMA Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Sanggau, Murdiansyah mengimbau, agar siswa tidak bermain Pokemon Go karena dikhawatirkan akan mengganggu jam belajar siswa di daerah itu.
“Kami mengimbau orang tua untuk mengawasi anaknya dalam menggunakan aplikasi smartphone yang mengganggu belajar anak,” katanya, Minggu (24/7/2016).
Dikatakanya, saat ini ada aplikasi game pokemon di smartphone yang membahayakan waktu belajar dan keselamatan siswa-siswi saat bermain.
“Dengan adanya game pokemon ini waktu dan konsentrasi belajar siswa di sekolah dan di rumah semakin berkurang, karena mereka sibuk mencari poin dan semacamnya,” jelasnya.
Tidak hanya itu, game ini juga akan membahayakan keselamatan siswa karena mereka bermain di tempat-tempat berbahaya seperti di jalan-jalan yang penuh kendaraan, tepi jurang dan lainnya.
“Informasi yang saya dengar, ada kasus pecinta game pokemon ini tertabrak mobil, karena asik mencari pokemon di jalan raya yang lagi dipadati arus lalu lintas, inikan bahaya, itu yang tidak kita inginkan,” tuturnya.
Untuk mencegah siswa bermain Game Pokemon Go, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS).