Fakta Mengejutkan Raya Tewas dengan Tubuh Penuh Cacing, Kondisi Ortu Bocah hingga Pengakuan Tetangga

Fakta baru Raya, seorang bocah berusia 3 tahun yang tewas dengan kondisi tubuh penuh cacing mulai dari kondisi orangtua hingga pengakuan tetangga.

Editor: Rizky Zulham
KOMPAS.com RIKI ACHMAD SAEPULLOH
TKP - Nampak kolong rumah Udin, tempat kolong rumah panggung itu sering dijadikan tempat bermain raya dengan ayam. Fakta baru Raya, seorang bocah berusia 3 tahun yang tewas dengan kondisi tubuh penuh cacing mulai dari kondisi orangtua hingga pengakuan tetangga. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Fakta baru Raya, seorang bocah berusia 3 tahun yang tewas dengan kondisi tubuh penuh cacing mulai dari kondisi orangtua hingga pengakuan tetangga.

Kepala Dusun 03 Lemah Duhur, Arif Rahman, mengungkap bahwa saudara dan tetangga sudah sering menegur orangtua Raya yang terbiasa membiarkan anaknya bermain di kolong rumah.

Rumah panggung yang ditempati keluarga itu kerap dilalui ayam-ayam peliharaan yang berkeliaran.

Tak jarang, anak dari pasangan Udin dan Endah tersebut ikut bermain bersama hewan itu.

“Bibi hingga nenek Raya suka melarang orangtuanya membiarkan Raya bermain sembarangan di tanah, apalagi (kondisi tanah dipenuhi) dengan kotoran ayam dan sebagainya,” kata Arif saat ditemui Kompas.com di rumah orangtua Raya, Kamis 21 Agustus 2025 pagi.

Kisah Duka Raya Bocah 3 Tahun Meninggal Dengan Tubuh Penuh Cacing hingga Dedi Mulyadi Turun Tangan

Arif menyebutkan, saat orangtua Raya diminta agar tidak membiarkan anaknya bermain di tanah, mereka sering menyangkal dan cenderung abai.

“Tapi dengan keterbelakangan orangtuanya tidak menggubris larangan tersebut, malah menegur balik kepada yang melarang,” jelas Arif.

Ia menambahkan, kedua orangtua Raya memang memiliki keterbelakangan mental.

Meski begitu, Udin sebagai kepala keluarga masih berusaha menafkahi keluarganya.

“Keseharian keluarga Raya sama dengan warga lainnya dengan kondisi ekonomi yang pas-pasan. Kedua orangtuanya mengalami sedikit keterbelakangan mental.

Di balik keterbelakangan mental ini Pak Udin masih bisa menafkahi keluarganya menjadi buruh harian lepas,” kata Arif.

“Semisal ada tetangga yang menyuruh apa pun pekerjaannya lalu dikasih uang, sehingga sedikit demi sedikit memiliki kemampuan untuk menafkahi keluarganya dengan segala keterbatasannya,” tutup Arif.

Dedi Mulyadi ancam sanksi desa

Meninggalnya Raya direspons oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi lewat video yang diunggah di akun Instagramnya, Selasa 19 Agustus 2025.

Dedi merasa prihatin dengan apa yang terjadi terhadap Raya.

"Saya merasa prihatin dan rasa kecewa yang mendalam dan permohonan maaf atas meninggalnya balita berusia tiga tahun dan dalam tubuhnya dipenuhi cacing," ujar Dedi.

Dedi sudah menghubungi dokter yang merawat Raya.

Dedi mengatakan, dari penjelasan dokter, tubuh Raya dipenuhi cacing diduga karena lingkungan yang tidak bersih.

Sementara ibunya menderita gangguan jiwa dan ayahnya mengidap TBC.

"Saya sudah menelepon dokter yang menanganinya bahwa anak itu memiliki penyakit kalau dalam bahasa kampung cacingan. Ibunya mengalami gangguan kejiwaan atau ODGJ.

Dia (Raya) sering dirawat oleh neneknya dan bapaknya mengalami penyakit paru-paru TBC," ujar Dedi.

"Dia sejak balita sering berada di kolong rumah bersama dengan ayam dan kotoran sehingga mungkin dia sering kali tangannya tidak dicuci dan mulutnya kemasukkan cacingan. sehingga menimbulkan cacing yang akut," kata Dedi menambahkan.

Atas kejadian ini, Dedi akan mempertimbangkan untuk memberikan sanksi kepada perangkat desa dan sejumlah pihak yang tidak menjalankan fungsinya untuk melayani masyarakat.

"Dimungkinkan saya akan memberikan sanksi bagi desa tersebut karena fungsi-fungsi pokok pergerakan PKK nya tidak jalan, fungsi posyandunya tidak berjalan, dan fungsi kebidanannya tidak berjalan.

Sanksi-sanksi akan kami berikan pada siapa pun dan daerah mana pun yang terbukti tidak memberikan perhatian kepada masyarakat," ujar Dedi.

Dedi juga telah mengirimkan tim untuk mengobati keluarga Raya.

# Berita Viral

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved