Gaji Wakil Panglima TNI yang Dilantik 10 Agustus, Kursi Terakhir Diisi Tahun 2000

Pelantikan itu berlangsung bertepatan dengan upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/TNI
GAJI WAKIL PANGLIMA - Logo TNI. Segini gaji Wakil Panglima TNI yang akan dilantik 10 Agustus 2025 di Batujajar, Bandung Barat. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Inilah gaji Wakil Panglima TNI yang dilantik 10 Agustus 2025.

Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan melantik Wakil Panglima TNI beserta 6 Kodam baru di Batujajar, Bandung Barat, Jawa Barat pada 10 Agustus 2025.

Pelantikan itu berlangsung bertepatan dengan upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer.

Jabatan Wakil Panglima TNI ini kembali diisi setelah 25 tahun kosong.

Jenderal (Purn) Fachrul Razi menjadi nama terakhir yang mengisi kursi orang nomor dua di TNI.

Jabatan Wakil Panglima TNI diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 66 Tahun 2019 tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia (TNI). Perpres tersebut diteken oleh Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Lantas publik penasaran berapa gaji Wakil Panglima TNI? apakah lebih besar dari Kepala Staf tiga markah TNI?

HARTA Kekayaan Anggota Komisi XI DPR Satori, Tersangka Korupsi Dana CSR BI dan OJK

Gaji Wakil Panglima TNI

Wakil Panglima TNI merupakan jabatan perwira tinggi bintang empat, setara dengan Panglima TNI.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2024, gaji pokok untuk perwira tinggi TNI bintang empat adalah:

Jenderal (Bintang 4)

Gaji minimum Rp 3.953.000
Gaji maksimum Rp 5.930.800

Selain gaji pokok, Wakil Panglima TNI juga menerima berbagai tunjangan, antara lain:

-Tunjangan Jabatan: sekitar Rp 5 juta–Rp 10 juta per bulan

-Tunjangan Kinerja (Tukin): bisa mencapai puluhan juta rupiah tergantung jabatan dan wilayah

-Tunjangan Operasional, Keluarga, dan Beras

-THR dan Gaji ke-13

HARTA Kekayaan Anggota Komisi XI DPR Heri Gunawan Tersangka Korupsi Dana CSR BI dan OJK

Daftar Wakil Panglima TNI dari Masa ke Masa

1. Kolonel Abdul Haris Nasution Menjabat sebagai Wakil Panglima Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pada tahun 1948 hingga awal 1950-an. Ia kemudian menjadi Panglima Besar TNI dan tokoh penting dalam sejarah militer Indonesia.

2. Jenderal Maraden Panggabean Menjabat sebagai Wakil Panglima ABRI dari tahun 1971 hingga 1973. Ia juga pernah menjadi Menteri Pertahanan dan Keamanan serta Panglima ABRI.

3. Jenderal Sumitro Menjabat pada tahun 1973–1974. Ia juga merangkap sebagai Panglima Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Pangkopkamtib), menjadikannya salah satu tokoh paling berpengaruh saat itu.

4. Jenderal Surono Reksodimedjo Menjabat sebagai Wakil Panglima ABRI dari tahun 1974 hingga 1978. Ia dikenal sebagai perwira tinggi yang berperan dalam stabilitas militer era Orde Baru.

5. Laksamana Sudomo Menjabat dari tahun 1978 hingga 1983. Ia juga merangkap sebagai Pangkopkamtib dan kemudian menjadi Menteri Tenaga Kerja serta Ketua DPA.

6. Laksamana Widodo A.S. Menjabat singkat sebagai Wakil Panglima TNI pada tahun 1999 sebelum digantikan oleh Fachrul Razi. Ia kemudian menjadi Panglima TNI.

7. Jenderal Fachrul Razi Menjabat dari tahun 1999 hingga 2000. Ia adalah Wakil Panglima TNI terakhir sebelum jabatan ini dihapus oleh Presiden Abdurrahman Wahid. Fachrul Razi kemudian menjabat sebagai Menteri Agama di era Presiden Jokowi.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved