Aktivis Desak Pemkab dan Aparat Tindak Tegas Aktivitas PETI Diduga Pencemar Sungai Mempawah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kondisi Sungai Mempawah yang kian keruh dan menguning belakangan ini mendapat sorotan tajam dari Aktivis Mempawah, Muslim, Selasa 5 Agustus 2025.

Ia menilai maraknya aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) diduga menjadi penyebab utama memburuknya kualitas air sungai.

“Saya sangat prihatin atas kondisi air sungai di Kabupaten Mempawah yang dari hari ke hari semakin kotor dan tercemar," tegas Muslim.

"Berdasarkan pengamatan dan informasi yang saya dapat, saya menduga kuat bahwa pencemaran ini disebabkan oleh maraknya aktivitas PETI yang masih beroperasi secara ilegal, khususnya di sekitar kawasan perkebunan dan aliran sungai,” lanjut Muslim menegaskan.

• Wabup Mempawah Tutup Kejuaraan Bola Voli Zona 1, Harap Lahir Atlet Berprestasi

Muslim menegaskan, keberadaan PETI tidak hanya merusak ekosistem, tetapi juga mengancam kesehatan dan kehidupan masyarakat yang masih bergantung pada air sungai untuk kebutuhan sehari-hari.

“Untuk itu, saya meminta dengan tegas kepada Pemkab dan Aparat Penegak Hukum agar segera mengambil langkah konkret," tegas Muslim.

"Pertama, menghentikan seluruh aktivitas PETI ilegal di wilayah Mempawah. Kedua, menindak tegas para pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku. Ketiga, melakukan pemulihan kualitas air sungai, agar masyarakat dapat kembali menikmati air bersih yang layak,” tambahnya.

Ia pun berharap pemerintah daerah bersama aparat penegak hukum menunjukkan keberpihakan nyata kepada masyarakat dengan menjaga kelestarian sungai serta menegakkan aturan secara konsisten. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!