Syukur Saleh Ajak Masyarakat Terapkan Nilai Pancasila Saat Gunakan Media Sosial

Berdasarkan nilai-nilai tersebut, menurut Saleh sudah sewajarnya masyarakat menerapkan nilai luhur Pancasila saat menggunakan media sosial.

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/KOMINFO SINTANG
KOMUNIKASI PUBLIK - Syukur Saleh Kepala Bidang Komunikasi Publik pada Dinas Kominfo Sintang pada saat memberikan materi pada Kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Kabupaten Sintang Tahun 2025 di Aula Hotel Cika. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sintang mengajak masyarakat Kabupaten Sintang untuk menerapkan nilai-nilai luhur Pancasila saat menggunakan media sosial dalam kehidupan sehari-hari. 

Hal tersebut disampaikan oleh Syukur Saleh Kepala Bidang Komunikasi Publik pada Dinas Kominfo Sintang pada saat memberikan materi pada Kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Kabupaten Sintang Tahun 2025 di Aula Hotel Cika.

Dihadapan 45 orang Calon Anggota Paskibaraka Kabupaten Sintang Tahun 2025, Syukur Saleh Kabid Komunikasi Publik menyampaikan bahwa Dinas Kominfo Kabupaten Sintang mengajak seluruh masyarakat untuk menerapkan nilai luhur Pancasila saat menggunakan media sosial.

Rapha Pramadhani, Pelajar SMAN 1 Sintang Lolos Seleksi Anggota GBN, Akan Tampil di Istana Negara

“Pancasila itu dasar dan ideologi negara Indonesia karena mengandung nilai-nilai luhur yang mencerminkan kepribadian bangsa, serta menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai tersebut meliputi Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan,” kata Saleh.

Berdasarkan nilai-nilai tersebut, menurut Saleh sudah sewajarnya masyarakat menerapkan nilai luhur Pancasila saat menggunakan media sosial

Termasuk calon anggota Paskibraka Kabupaten Sintang ini. 

“Kalian adalah generasi penerus bangsa. Kalian pada Agustus 2026 mendatang akan dilantik sebagai Duta Pancasila di Kabupaten Sintang,” jelasnya. 

Implementasi nilai Pancasila saat menggunakan media sosial itu sangat penting sebagai panduan agar bijak bermedia sosial. 

“Sila ketiga mengajarkan arti pentingnya persatuan, untuk itu kita harus bisa menjaga kerukunan, ketentraman, dan perdamaian dalam masyarakat sekitar dan juga kita dilarang keras untuk melakukan sesuatu yang provokatif, anarkis, dan merugikan orang lain di media sosial,” jelas Saleh. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved