Contoh Ide Gagasan Prakarya Kreatif dan Ramah Lingkungan untuk Siswa SMP

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID-Prakarya adalah salah satu mata pelajaran yang mengajak siswa untuk berpikir kreatif, bekerja dengan tangan, dan memanfaatkan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar. 

Ide gagasan prakarya sebenarnya bisa ditemukan dari hal-hal sederhana yang sering luput dari perhatian kita, seperti barang bekas, limbah organik, atau bahan alam yang melimpah namun belum termanfaatkan secara optimal.

Dengan mengamati sekitar, siswa dapat menciptakan karya yang fungsional, estetis, dan bernilai guna. 

Melalui proses ini, siswa tidak hanya belajar keterampilan teknis, tetapi juga nilai penting seperti kepedulian terhadap lingkungan, ketekunan, dan tanggung jawab.

Apa Itu Ide Gagasan Prakarya?

Menurut Buku Prakarya Kelas VII oleh Paresti S. dkk (2017:26), ide gagasan prakarya adalah bentuk pemikiran awal yang dapat dikembangkan menjadi produk atau karya nyata dengan memanfaatkan keterampilan dan bahan yang tersedia. 

Ide ini mencakup proses mulai dari perencanaan, eksplorasi bahan, teknik pembuatan, hingga pengemasan dan penyajian karya.

• 45 TOP Soal Ujian Al-Quran Hadis Kelas 3 SD dan Kunci Jawaban Kurikulum Merdeka

Contoh Ide Gagasan Prakarya untuk Siswa SMP yang Unik dan Kreatif:

A. Kerajinan dari Barang Bekas:
Tempat pensil dari botol plastik bekas

Tempat tisu dari kardus bekas

Miniatur rumah dari stik es krim

Vas bunga dari botol kaca bekas

Lampu hias dari sendok plastik

B. Prakarya dari Bahan Alam:
Anyaman bambu sederhana

Lukisan pasir warna alami

Kerajinan daun kering (lukisan kolase)

Kerajinan sabut kelapa (sapu atau pot tanaman)

Kerajinan kulit jagung (hiasan dinding)

C. Budidaya Sederhana:
Budidaya tanaman hias dalam pot gantung

Membuat kebun mini (vertical garden)

Menanam toge dari kacang hijau

Budidaya hidroponik sederhana di botol bekas

Pembibitan cabai di polybag

D. Produk Makanan Kreatif:
Puding pelangi dari bahan alami

Keripik sayur (bayam, singkong, ubi)

Es krim rumahan dari buah lokal

Camilan sehat dari biji-bijian

Permen jahe buatan sendiri

   Langkah-Langkah Mengembangkan Gagasan Prakarya:

Observasi: Lihat potensi bahan di sekitar (alami maupun limbah)

Ideasi: Buat sketsa atau rancangan kasar

Perencanaan: Tentukan alat, bahan, dan teknik yang dibutuhkan

Produksi: Buat prakarya sesuai rancangan

Evaluasi: Nilai fungsionalitas, estetika, dan kebaruan karya

Presentasi: Tampilkan hasil karya dan penjelasannya di kelas

• AMALAN Doa Agar Hati Selalu Ikhlas Menghadapi Situasi Musibah dan Cobaan

Contoh Umum Lainnya

1. Membuat Kerajinan Rompi dari Serat Kayu

Rompi dari serat kayu adalah contoh kerajinan berbasis bahan alam yang unik dan ramah lingkungan. Serat kayu yang telah diolah bisa dijadikan bahan utama untuk membuat rompi dengan tampilan artistik dan etnik.
Proses pembuatannya mengajarkan siswa tentang teknik dasar menjahit, desain pakaian, dan pemanfaatan sumber daya alam secara bijak.

2. Tas dari Teknik Rajutan

Merajut bukan hanya keterampilan tradisional, tetapi juga bentuk seni yang bisa dikembangkan menjadi produk kreatif seperti tas.
Siswa dapat menggunakan benang wol atau benang sintetis untuk merajut tas tangan, tas kecil, atau pouch. Teknik ini melatih kesabaran, ketelitian, serta mengasah koordinasi tangan dan mata.

3. Tapestri atau Hiasan Dinding dari Tenun Serat

Tapestri adalah karya tekstil hias yang dibuat dengan cara menenun serat menjadi pola tertentu. Hiasan dinding tapestri bisa dibuat dari benang katun, wol, atau tali rami.
Proyek ini cocok untuk melatih siswa dalam mengenal pola, warna, dan komposisi visual, serta memperkenalkan seni tekstil tradisional dalam gaya modern.
Informasi penting disajikan secara kronologis

4. Konstruksi Miniatur Rumah

Membuat miniatur rumah dari bahan sederhana seperti stik es krim, kardus, atau kayu ringan merupakan kegiatan prakarya yang menggabungkan kreativitas dan keterampilan teknik.

Siswa bisa belajar tentang konsep bangunan, struktur, proporsi, dan desain interior dalam skala kecil. Miniatur rumah juga bisa dihias sesuai tema atau budaya tertentu.

5. Budidaya Tanaman dengan Sistem Hidroponik

Hidroponik adalah metode bercocok tanam tanpa tanah yang memanfaatkan air dan nutrisi. Siswa dapat membudidayakan sayuran seperti kangkung, selada, atau bayam dengan menggunakan botol bekas atau pipa paralon.
Kegiatan ini mengajarkan prinsip pertanian modern, pemanfaatan ruang sempit, serta pentingnya menjaga ketahanan pangan.

6. Pembuatan dan Pengolahan Bahan Pangan
Siswa juga dapat berkreasi dengan membuat produk makanan sederhana, seperti keripik dari ubi, selai buah, atau minuman herbal.
Melalui kegiatan ini, siswa belajar tentang teknik pengolahan pangan, kebersihan, pengemasan, serta peluang usaha di bidang kuliner. Kegiatan ini dapat dikembangkan menjadi wirausahawan kecil di lingkungan sekolah.

Contoh ide gagasan prakarya seperti diatas menunjukkan bahwa kreativitas siswa SMP dapat diarahkan ke berbagai bentuk karya yang bermanfaat dan bernilai estetis.
Melalui kegiatan prakarya, siswa tidak hanya belajar membuat sesuatu, tetapi juga mengasah keterampilan, berpikir kritis, serta peduli terhadap lingkungan sekitar. 

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!