Harga Beras Medium Naik di 32 Provinsi, Hanya Kalimantan Selatan di Bawah HET per 26 Juli 2025

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut ini adalah daftar harga beras di seluruh Provinsi tanah air.

Harga beras di berbagai daerah Indonesia masih menunjukkan adanya kenaikan.

Kenaikan tak hanya terjadi pada beras premium, tetapi juga beras medium.

Berdasarkan data panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) hari ini Sabtu 26 Juli 2025 pukul 15.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beras medium secara nasional naik Rp 14.95 menjadi Rp Rp 14.369 per kilogram diatas harga eceran tertinggi (HET).

Untuk harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah untuk beras medium ditetapkan sebesar Rp 12.500 per kilogram untuk Nasional,  Rp 12.500 per kilogram untuk Zona I, Rp 13.100 untuk Zona II, dan Rp 13.500 untuk Zona III.

Harga beras medium di lapangan masih melampaui batas tersebut di semua wilayah.

Zona I, harga mencapai Rp 13.931 atau naik 11.45 persen dari HET. 

Zona II mencapai Rp Rp 14.569 naik 11.21  persen dari HET. 

Zona III mencatat kian melonjak, yakni Rp Rp 16.401 atau naik 21.49 persen di atas HET.

Baca juga: UPDATE Harga Beras Premium 26 Juli 2025: Hanya 2 Provinsi di Bawah HET

Berdasarkan laman resmi Bapanas data sementara pukul 15.00 WIB, 1 Provinsi di Indonesia dalam kondisi aman berada di zona hijau yakni Kalimantan Selatan lantaran harga dibawah HET, sementara diantaranya berada yakni 4 Provinsi di zona kuning dengan persentase kenaikan harga diatas HET 0 - 5 persenyakni D.I Yogyakarta, Jambi, Banten, Kepulauan Bangka Belitung.

Sementara masih banyak 32 wilayah berada di zona merah lantaran harga jauh melampaui HET.

Berikut adalah daftar Harga beras Medium di Indonesia Sabtu 26 Juli 2025 dilansir dari laman resmi Bapanas badanpangan.go.i:

Kalimantan Selatan: Rp 13.009 -0.69  persen (Harga dibawah HET)

Jambi: Rp 13.397 - 2.27 persen (Harga diatas HET)

D.I Yogyakarta: Rp 13.004  - 4.03 persen (Harga diatas HET)