JADWAL Lengkap SEA V League 2025 Leg 2 Momen Balas Dendam Rivan dkk

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Cek jadwal pertandingan SEA V League 2025 Leg 2 di Jakarta.

Seluruh pertandingan akan digelar Jakarta International Velodrome pada 16 Juli 2025 hingga 20 Juli 2025.

Tim Voli Putra Indonesia harus puas dengan raihan runner-up pada leg 1.

Indonesia berada di posisi kedua pada klasemen akhir dengan torehan delapan poin dari hasil tiga kemenangan dan satu kekalahan.

Timnas voli Thailand yang kembali meraih gelar juara usai mengumpulkan sembilan poin dari tiga kemenangan dan juga satu kekalahan.

Thailand mencatatkan gelar ketiga SEA V League secara beruntun usai musim lalu berhasil menyapu bersih dua putaran untuk menyegel titel.

Meski begitu, Indonesia membawa pulang dengan raihan dua penghargaan individu pada putaran pertama SEA V League 2025.

• JADWAL Kejuaraan Voli Asia AVC U16 2025 Tim Voli Putra Indonesia vs Kazakhstan Cek Skor Pertandingan

Boy Arnez Arabi mendapat penghargaan terbaik sebagai outside hitter terbaik.

Pemain LavAni itu juga menjadi pemain dengan pencetak poin terbanyak atau top skor dengan raihan 69 poin pada leg pertama.

Dia menjadi top skor dengan raihan jumlah poin yang sama bersama pemain Vietnam, Nguyen Ngoc Thuan yang juga mencetak 69 angka dari empat pertandingan.

Keduanya sama-sama dinobatkan sebagai outside hitter terbaik pada SEA V League 2025. Penghargaan kedua yang diterima pemain Indonesia diraih oleh Jasen Natanael Kilanta dengan menyabet setter terbaik.

Pecinta bola voli Tanah Air sempat khawatir setelah salah satu pemainnya, Farhan Halim mengalami insiden tabrakan dengan rekan sendiri pada set kedua pertandingan.

Kejadian ini disebabkan kurangnya komunikasi ketika hendak melepaskan bola serangan. Setter Jasen Natanael Kilanta memberikan umpan bola ke arah tengah di antara Farhan dan Boy Arnez.

Farhan yang memukul bola dan berhasil melesakkan poin. Namun, Boy ikut melompat hingga menyebabkan pendaratan Farhan tak sempurna.

Setelah itu, Farhan tampak memegangi pergelangan kakinya. Atlet asal Cimahi, Jawa Barat itu bahkan sampai tak kuat berjalan hingga harus diangkat oleh rekan-rekannya untuk keluar dari lapangan.