MODUL Ajar Deep Learning PKN Pendidikan Pancasila Kelas 5 SD Semester 1 Tahun Akademik 2025/2026

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut adalah contoh Modul Ajar Deep Learning PKN kelas 5 SD Semester 1.

Modul Ajar yang ada dalam artikel ini hanya sebagai panduan dalam menyusun bahan ajar selama 1 semester.

Bagi Anda yang berprofesi sebagai guru dapat mencari berbagai contoh modul ajar lainnya.

Modul Ajar adalah gambaran secara umum selama proses belajar mengajar dalam satu semester.

Modul Ajar PKN Kelas 5: "Pancasila dalam Tindak Nyata: Jujur, Adil, dan Beriman"

A. Informasi Umum

Nama Sekolah: [Nama Sekolah Anda]
Mata Pelajaran: Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PKN)
Kelas/Semester: 5 / Ganjil
Alokasi Waktu: 2 Pertemuan (4 x 35 menit)
Materi Pokok: Penerapan Nilai-Nilai Pancasila (Sila ke-1 dan ke-2)
Model Pembelajaran: Discovery Learning & Project-Based Learning (Mini Proyek)

Baca juga: 40 SOAL AGAMA ISLAM Kelas 5 SD Asesmen Semester 2 Kurikulum Merdeka 2025, Kunci Jawaban UAS SAS PAT

B. Kompetensi Awal

• Peserta didik telah memahami bunyi dan lambang Pancasila.
• Peserta didik telah memiliki pengetahuan dasar tentang perilaku baik dan buruk.

C. Profil Pelajar Pancasila

• Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia: Menghargai perbedaan agama, toleransi beribadah.
• Mandiri: Mampu mengambil keputusan dan bertanggung jawab.
• Bergotong Royong: Kolaborasi dalam kelompok, membantu sesama.
• Bernalar Kritis: Menganalisis situasi, memecahkan masalah sederhana.

D. Sarana dan Prasarana

• Papan tulis/Whiteboard, Spidol/Marker
• Laptop/Proyektor
• Gambar/video ilustrasi tentang kegiatan keagamaan dan toleransi, serta contoh perilaku adil.
• Kertas manila/karton, spidol warna, alat tulis, lem, gunting, majalah bekas (untuk kolase).
• Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD).

E. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik dapat:

• Mengidentifikasi contoh-contoh perilaku yang sesuai dengan nilai Ketuhanan Yang Maha Esa (Sila ke-1) dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan rumah dan sekolah.
• Menjelaskan pentingnya toleransi antarumat beragama sebagai wujud pengamalan Sila ke-1.
• Mengidentifikasi contoh-contoh perilaku yang sesuai dengan nilai Kemanusiaan yang Adil dan Beradab (Sila ke2) di lingkungan rumah dan sekolah.
• Menganalisis situasi yang menunjukkan ketidakadilan dan cara menghadapinya.
• Menyajikan ide kreatif penerapan nilai Sila ke-1 dan ke-2 melalui proyek poster/kolase.

F. Pemahaman Bermakna

• Pancasila bukan hanya hafalan, tetapi pedoman nyata dalam setiap tindakan kita.
• Sikap beriman dan toleran membuat kita hidup rukun.
• Berlaku adil dan beradab adalah kunci menciptakan masyarakat yang harmonis dan peduli.

G. Pertanyaan Pemantik

• Menurut kalian, apa itu arti "adil"? Apakah semua orang di kelas ini selalu diperlakukan adil?
• Mengapa kita harus menghormati teman yang berbeda agama saat mereka beribadah?
• Pernahkah kalian melihat teman tidak diperlakukan dengan baik? Apa yang seharusnya kita lakukan?

H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1: Fokus pada Sila ke-1 (Ketuhanan Yang Maha Esa)

Pendahuluan (15 menit)

• Guru mengucapkan salam dan memeriksa kehadiran.
• Apersepsi: Guru mengajak siswa menyanyikan lagu "Garuda Pancasila".
• Guru menunjukkan gambar/video singkat tentang berbagai kegiatan ibadah di Indonesia.
• Pertanyaan pemantik: "Pernahkah kalian melihat teman beribadah? Apa yang kalian rasakan saat melihatnya?"
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti (50 menit)

Eksplorasi (Diskusi Kelompok):

• Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok (4-5 orang).
• Guru memberikan LKPD berisi studi kasus atau pertanyaan terkait penerapan Sila ke-1 (misal: "Apa yang harus kamu lakukan jika temanmu berpuasa tapi kamu tidak?", "Bagaimana sikapmu jika ada teman yang ingin beribadah di kelas saat jam istirahat?").
• Setiap kelompok berdiskusi dan menuliskan jawabannya.

Elaborasi (Presentasi & Konfirmasi):

• Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
• Guru memfasilitasi diskusi kelas, mengonfirmasi pemahaman tentang toleransi beragama, menghargai perbedaan, dan pentingnya menjalankan ibadah sesuai keyakinan masing-masing.
• Guru menekankan bahwa Pancasila mempersatukan kita dalam keberagaman.

Penutup (10 menit)

• Refleksi: Guru meminta siswa menyebutkan satu hal baru yang mereka pelajari hari ini tentang Sila ke-1.
• Tugas individu: Membawa gambar-gambar (dari majalah/koran) yang menunjukkan keberagaman agama di Indonesia untuk pertemuan berikutnya.
• Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam.

Pertemuan 2: Fokus pada Sila ke-2 (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab) & Proyek Akhir

Pendahuluan (15 menit)

• Guru mengucapkan salam dan memeriksa kehadiran.
• Apersepsi: Guru mengajak siswa mengingat kembali materi Sila ke-1.
• Guru menunjukkan gambar/video singkat tentang situasi yang adil dan tidak adil di lingkungan sekolah/rumah (misal: berebut mainan, berbagi makanan, membantu teman jatuh).
• Pertanyaan pemantik: "Apa bedanya adil dan tidak adil? Bagaimana rasanya diperlakukan adil atau tidak adil?"
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti (50 menit)

Eksplorasi (Diskusi Kelompok):

• Siswa kembali ke kelompoknya.
• Guru memberikan LKPD berisi studi kasus atau pertanyaan terkait penerapan Sila ke-2 (misal: "Bagaimana cara berbagi tugas piket yang adil?", "Apa yang kamu lakukan jika melihat teman diejek karena penampilannya?", "Bagaimana cara membantu teman yang kesusahan?").
• Setiap kelompok berdiskusi dan menuliskan jawabannya.

Elaborasi (Presentasi & Konfirmasi):

• Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
• Guru memfasilitasi diskusi kelas, mengonfirmasi pemahaman tentang empati, sikap saling menolong, serta pentingnya berlaku adil dan beradab kepada semua orang tanpa memandang perbedaan.
• Guru menekankan bahwa adil itu harus berlaku untuk semua dan kita harus saling menghargai.

Mini Proyek: "Poster/Kolase Nilai Pancasila" (60 menit)

• Guru menjelaskan tugas proyek: Setiap kelompok membuat poster/kolase kreatif yang menggambarkan penerapan Sila ke-1 dan ke-2 dalam kehidupan sehari-hari (bisa menggunakan gambar yang dibawa siswa, digambar sendiri, atau tulisan).
• Siswa bekerja dalam kelompok untuk merancang dan membuat poster/kolase.
• Guru berkeliling membimbing dan memberikan masukan.

Presentasi Proyek (30 menit)

• Setiap kelompok mempresentasikan hasil poster/kolase mereka di depan kelas.
• Guru dan teman-teman memberikan apresiasi.

Penutup (10 menit)

• Refleksi: Guru meminta siswa menuliskan satu komitmen pribadi mereka untuk menerapkan nilai Pancasila di kehidupan sehari-hari.
• Guru memberikan penguatan bahwa Pancasila adalah pedoman hidup kita.
• Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam.

I. Asesmen/Penilaian

Asesmen Diagnostik (Sebelum Pembelajaran): Observasi awal guru atau pertanyaan pemantik untuk mengetahui pengetahuan dasar siswa.

Asesmen Formatif (Selama Pembelajaran):

Observasi: Penilaian keaktifan diskusi kelompok, partisipasi, dan sikap (toleransi, kerja sama) selama kegiatan.

Penilaian Kinerja (Proyek): Kualitas poster/kolase (kreativitas, relevansi isi, kerapian) dan presentasi kelompok (kekompakan, kejelasan).

LKPD: Jawaban siswa terhadap studi kasus dan pertanyaan.

Asesmen Sumatif (Akhir Bab): Pertanyaan tertulis (misal: esai singkat tentang pentingnya Pancasila) atau proyek lanjutan.

J. Pengayaan dan Remedial

Pengayaan: Bagi siswa yang telah mencapai KKM, dapat diberikan tugas membaca artikel/video tentang tokoh-tokoh yang mengamalkan Pancasila, atau membuat cerita pendek tentang pengalaman toleransi/keadilan.
Remedial: Bagi siswa yang belum mencapai KKM, diberikan bimbingan ulang secara individual atau kelompok kecil, dan diberikan soal latihan tambahan yang lebih sederhana.

K. Materi Ajar/Sumber Belajar

Buku Paket PKN Kelas 5
Video edukasi dari platform terpercaya (misal: YouTube Channel Kemendikbud)
Artikel/berita online yang relevan
Gambar-gambar ilustrasi

L. Glosarium

• Pancasila: Dasar negara Indonesia.
• Toleransi: Sikap menghargai perbedaan.
• Adil: Tidak memihak, seimbang.
• Beradab: Memiliki sopan santun dan etika.
• Kolaborasi: Kerja sama.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!