Insiden Kecelakaan Bus Jalan Trans Kalimantan Tewaskan Ibu dan Anak Warga Rasau Jaya, Kubu Raya
Kronologi kecelakaan tragis itu ketika Bus Penumpang yang supiri oleh Florensius, membawa 15 orang penumpang melintasi area jalan Trans
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Noviana dan anaknya Abdul Rahman Taki warga Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya meninggal dalam insiden tragis tergulingnya bus penumpang di Jalan Trans Kalimantan.
Insiden ini terjadi di wilayah Desa Semandang Kiri, Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Sabtu 28 Juni 2025 sore.
Nyawa Noviana dan anaknya Abdul Rahman Taki tak tertolong setelah mengalami luka serius akibat insiden tersebut.
Kronologi kecelakaan tragis itu ketika Bus Penumpang yang supiri oleh Florensius, membawa 15 orang penumpang melintasi area jalan Trans Kalimantan menuju ke Kota Ketapang.
Baca juga: KRONOLOGI & Siapa Pengasuh UPT Panti Sosial Pemprov Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Pada Anak Asuh
Saat melewati area tanjakan di wilayah Desa Semandang Kiri, Kecamatan Simpang Hulu, bus melaju untuk mengambil tenaga melewati tanjakan.
Saat hampir di puncak tanjakan, tiba tiba dari arah bersamaan, sebuah sepeda motor datang dan langsung menyalip bagian depan bus.
Sopir bus yang terkejut, berusaha menghindari tabrakan dengan melakukan pengereman mendadak.
“Karena jarak yang sangat dekat, sopir bus menghentikan kendaraan agar tidak menabrak kendaraan roda dua di depannya"
"Dengan kondisi mesin masih menyala, namun beberapa saat kemudian mesin bus mati sehingga rem kendaraan bus tidak berfungsi yang mengakibatkan kendaraan bus mundur sekitar 200 meter dan terbalik ke sisi jalan," jelas Kapolres Ketapang AKBP Setiadi, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Lantas AKP Yunita Puspita Sari, S.Tr.K., S.I.K..
Baca juga: IDENTITAS Pegawai Panti Sosial Anak Milik Pemprov Diduga Cabuli 6 Anak Asuh, SN Ajak Korban ke Hotel
Akibat dari kejadian tersebut, kernet bus mengalami luka pendarahan di kepala dan saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit di Pontianak.
Kemudian Noviana dan anaknya Abdul Rahman Taki, meninggal dunia di tempat kejadian akibat cedera parah di kepala.
“Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi seluruh pengguna jalan, terutama di jalur rawan seperti Jalan Trans Kalimantan yang memiliki banyak tanjakan dan tikungan tajam"
"Untuk selalu berhati-hati, mematuhi aturan lalu lintas, serta menghindari manuver berbahaya seperti menyalip di jalur sempit atau tanjakan," tegasnya.
Pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan.
Namun dugaan sementara adalah pengemudi bus kehilangan kendali saat menghindari kendaraan roda dua yang memotong jalur secara tiba-tiba di jalur tanjakan.
Sehingga bus kehilangan tenaga dan mundur yang akhirnya terguling di jalur jalan.
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Aksi Simpatik Polantas Polres Kubu Raya, Bagikan Bendera dan Ajak Warga Cinta Tanah Air |
![]() |
---|
NASIB Pekerja RM Simpang Ampek Meninggal Tertabrak Mobil, Tinggalkan Tiga Adik yang Bergantung Hidup |
![]() |
---|
3 Daftar Sejarah Tua Kubu Raya Sampai Saat Ini, Dimulai Dari Lahirnya Kubu Raya dan Kerajaan Tertua |
![]() |
---|
Kecelakaan Lalu Lintas, Siapa yang Tanggung Biaya Berobatnya? |
![]() |
---|
Detik Mencekam Jembatan Jiangjun Putus, Wisata Indah di Xiata Scenic Area Berakhir dengan Tangisan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.