Berita Viral

Viral Kasus Love Scam di Media Sosial hingga Kesepian Jadi Penyebab Terjebak Penipuan Asmara

Viral kasus Love Ccam atau penipuan asmara di media sosial kian marak terjadi hingga kesepian jadi penyebab korban terjebak tipuan asmara.

Editor: Rizky Zulham
Dok. Tribun
LOVE SCAM - Ilustrasi Love Scamming. Viral kasus Love Ccam atau penipuan asmara di media sosial kian marak terjadi hingga kesepian jadi penyebab korban terjebak tipuan asmara. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Viral kasus Love Ccam atau penipuan asmara di media sosial kian marak terjadi hingga kesepian jadi penyebab korban terjebak tipuan asmara.

Tak sedikit orang yang terjebak hubungan palsu dan mengalami kerugian, baik secara emosional maupun finansial.

Seperti kasus love scamming (penipuan cinta) yang yang belum lama ini dialami staf Presiden Prabowo Subianto, Kani Dwi Haryani hingga mengalami kerugian Rp 48 juta.

Menurut Psikolog Meity Arianty, STP., M.Psi., ada beberapa faktor utama yang membuat seseorang mudah terjerat love scam, salah satunya adalah rasa kesepian.

“Korban biasanya orang-orang yang belum memiliki pasangan atau sedang kesepian. Mereka mencari hubungan lewat media sosial, dan akhirnya diperdaya oleh rayuan pelaku yang tampak perhatian,” ujar Meity, Jumat (20/6/2025).

Viral Kisah Penjual Risol Disiksa Ibu Kandung karena Dagangan Sepi hingga Polisi Turun Tangan

Berikut tiga faktor yang membuat seseorang lebih rentan mengalami love scam menurut Meity: Faktor penyebab seseorang alami love scam

1. Kesepian dan kebutuhan emosional

Meity menjelaskan bahwa kesepian adalah celah utama yang dimanfaatkan oleh pelaku.

Banyak korban love scam yang sedang dalam masa pencarian jodoh atau baru saja kehilangan pasangan.

Ketika pelaku memberikan perhatian dan kata-kata manis, korban akhirnya merasa dihargai dan dicintai.

“Pelaku memulai dengan perhatian intens, sering menyapa, memberi pujian, dan menanyakan kabar setiap hari. Ini membuat korban merasa diperhatikan dan akhirnya mudah percaya,” jelas Meity.

2. Ciri kepribadian yang rentan

Meity menyebut, love scammer atau pelaku biasanya menyasar orang-orang dengan kepribadian tertentu, seperti:

- Introvert atau kurang pergaulan

- Tidak percaya diri

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved