Kalbar Naker Fest
SINDIRAN Wagub Kalbar ke Perusahaan Sektor Perkebunan, Banyak Tapi Minim Buka Loker
Krisantus menyayangkan minimnya keikutsertaan perusahaan-perusahaan perkebunan dalam pameran bursa kerja.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan menyindir perusahaan sektor perkebunan minim buka lowongan pekerjaan (loker).
Sindiran itu disampaikan saat Krisantus membuka Kalbar Naker Fest 2025 di Pontianak Convention Center (PCC) pada Rabu 21 Mei 2025.
Diketahui, Kalbar Naker Fest 2025 menyediakan 4.325 loker.
Namun dari ribuan loker tersebut, sektor perkebunan disinyalir menyumbang paling sedikit.
Hal itu mendapat sorotan Krisantus hingga sang Wagub melantunkan sindiran.
Krisantus menyayangkan minimnya keikutsertaan perusahaan-perusahaan perkebunan dalam pameran bursa kerja.
"Saya mengapresiasi perusahaan yang ikut serta dalam Kalbar Naker Fest 2025. Sebanyak-banyaknya perusahaan sawit di Kalbar hanya berapa perusahaan yang ikut disini. Mana perusahaan lainnya. Padahal ada 400-an perusahaan perkebunan sawit dan ada 600-an perusahaan tambang yang berizin," ujarnya.
• 82 Perusahaan Ikut Serta Kalbar Naker Fest 2025, Berikut Sektor Usahanya
Kalbar Naker Fest" Tahun 2025 mengusung tema "Temukan Peluang, Bangun Karier, Mencapai Kesuksesan". Kalbar Naker Fest, bertujuan untuk mengurangi tingkat pengangguran terbuka di Tahun 2025 sebesar 4,73 persen, memberikan peluang kesempatan kerja bagi masyarakat dan mempertemukan pencari kerja dengan pemberi kerja.
Kegiatan Kalbar Naker Fest 2025 dilaksanakan selama 3 hari, tanggal 21–23 Mei 2025 bertempat di Gedung Pontianak Convention Center, secara hybrid. Offline untuk pameran kesempatan kerja (job fair) dan online melalui Sistem Informasi dan Aplikasi Pelayanan Ketenagakerjaan (SIAPkerja) milik Kementerian Ketenagakerjaan RI. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.