Ragam Contoh

MANA yang Lebih Menguntungkan, Menabung Emas Digital atau Emas Fisik?

Emas digital adalah jenis investasi emas yang tercatat secara elektronik, namun tetap didukung oleh emas fisik yang disimpan oleh penyedia platform.

Dok. Kompas.com
EMAS BATANGAN - Ilustrasi emas batangan dengan kadar 24 karat. Hadirnya teknologi digital membuka jalan bagi masyarakat untuk membeli emas secara online dengan lebih praktis dan aman langsung dari ponsel pintar mereka. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID-Investasi emas kini semakin diminati oleh berbagai kalangan, terutama karena sifatnya yang tahan terhadap inflasi dan mudah dicairkan. 

Menariknya, investasi emas saat ini tidak lagi terbatas pada bentuk fisik seperti batangan atau perhiasan yang disimpan di rumah. 

Hadirnya teknologi digital membuka jalan bagi masyarakat untuk membeli emas secara online dengan lebih praktis dan aman langsung dari ponsel pintar mereka.

Namun, muncul pertanyaan penting: lebih baik investasi emas fisik atau digital? Banyak orang masih bingung memilih jenis investasi yang paling menguntungkan dan sesuai kebutuhan. 

Oleh karena itu, mari kita kupas tuntas perbedaan, kelebihan, dan kekurangan dari masing-masing bentuk investasi ini.

Apa Itu Emas Fisik?

Emas fisik adalah bentuk investasi yang paling klasik dan sudah dikenal sejak lama. Biasanya berupa emas batangan dari produsen ternama seperti Antam, UBS, atau LM, dan juga dalam bentuk perhiasan. 

Untuk keperluan investasi murni, emas batangan lebih disarankan karena nilai jualnya cenderung lebih stabil dan tidak terpengaruh oleh biaya pembuatan atau desain seperti pada perhiasan.

Keunggulan utama dari emas fisik adalah kepemilikan langsung Anda bisa memegang dan menyimpan emas tersebut secara fisik. 

Banyak orang merasa lebih aman dengan bentuk investasi ini karena bisa dilihat dan disimpan sendiri, misalnya di brankas pribadi. 

Namun, kelemahannya adalah faktor keamanan dan biaya tambahan, seperti biaya penyimpanan dan risiko kehilangan atau pencurian.

REKOM Harga Emas Besok 15 Mei 2025 Lengkap Semua Produk Antam UBS dan Galeri 24 di Pegadaian

Kelebihan Emas Fisik:

Diakui global (terutama emas Antam yang dikenal luas).

Bisa disimpan dan diwariskan secara langsung.

Cocok untuk lindung nilai terhadap inflasi.

Kekurangan Emas Fisik:

Harus ada tempat penyimpanan yang aman (seperti brankas atau SDB).

Rentan hilang atau rusak.

Biaya pencetakan dan penyimpanan yang bisa mahal.

Kurang praktis untuk transaksi cepat.

Apa Itu Emas Digital?

Emas digital adalah jenis investasi emas yang tercatat secara elektronik, namun tetap didukung oleh emas fisik yang disimpan oleh penyedia platform.

Platform yang menyediakan emas digital terpercaya antara lain Tokopedia Emas, Pegadaian Digital, Pluang, dan Treasury.

Kelebihan Emas Digital:
Bisa mulai dengan modal kecil, bahkan dari Rp10.000.

Praktis, bisa diakses kapan saja lewat HP.

Proses transaksi cepat: beli, jual, transfer instan.

Cocok untuk generasi muda dan investor baru.

Kekurangan Emas Digital:
Tidak bisa dipegang langsung (kecuali ditarik dalam bentuk fisik).

Biaya penyimpanan tahunan di beberapa platform.

Perlu verifikasi platform yang legal dan diawasi oleh OJK.

Mengapa Indonesia Kembali ke PBB? Ini Alasan dan Manfaat yang Didapatkan, Materi Sejarah Kelas 12

Perbandingan Emas Fisik vs Digital

Berikut adalah perbandingan antara emas fisik dan emas digital berdasarkan beberapa faktor penting:

Aksesibilitas: Emas fisik kurang praktis karena harus disimpan di tempat yang aman, seperti brankas atau SDB. Sebaliknya, emas digital lebih praktis karena dapat diakses kapan saja melalui ponsel.

Modal Awal: Untuk membeli emas fisik, modal awal relatif besar, dengan minimal pembelian sekitar 0,5 gram. Sedangkan untuk emas digital, kamu bisa mulai investasi dengan nominal yang jauh lebih kecil, bahkan hanya Rp10.000.

Keamanan: Emas fisik harus disimpan sendiri, yang berarti kamu perlu memastikan keamanan fisik dan tempat penyimpanan yang aman. Emas digital, di sisi lain, disimpan oleh penyedia platform, sehingga kamu tidak perlu khawatir tentang penyimpanan fisik.

Biaya Tambahan: Emas fisik memerlukan biaya tambahan untuk proses cetak dan penyimpanan yang cenderung mahal. Untuk emas digital, biaya tambahan yang dikeluarkan biasanya lebih rendah, hanya untuk biaya simpan dan admin yang relatif terjangkau.

Likuiditas: Emas fisik memiliki likuiditas yang cukup tinggi, namun membutuhkan waktu untuk transaksi atau penjualan. Sementara itu, emas digital menawarkan likuiditas yang sangat tinggi karena bisa dijual kapan saja dengan proses yang lebih cepat.

Cocok untuk: Emas fisik lebih cocok untuk kolektor dan investor yang ingin melakukan diversifikasi jangka panjang. Sedangkan emas digital lebih cocok untuk pemula dan investor aktif yang mencari fleksibilitas dan kemudahan transaksi.

Dengan memahami perbandingan ini, kamu dapat memilih jenis investasi emas yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuanganmu.

Mana Investasi yang Lebih Menguntungkan?

Kedua jenis investasi emas ini memiliki potensi cuan, tergantung pada tujuan investasi dan gaya hidup kamu.

Emas Fisik lebih cocok untuk investor jangka panjang yang ingin memiliki aset fisik yang bisa diwariskan dan disimpan. Ini juga pilihan tepat jika kamu mencari lindung nilai terhadap inflasi.

Emas Digital lebih menguntungkan untuk pemula atau yang ingin berinvestasi dengan modal kecil dan transaksi cepat. Ini juga pilihan tepat bagi yang mencari kemudahan dan fleksibilitas.

Strategi Terbaik untuk Investasi Emas

Strategi terbaik adalah menggabungkan keduanya.

Kamu bisa memulai dengan investasi emas digital untuk mengumpulkan dana dengan cepat, dan setelah terkumpul, konversikan menjadi emas fisik atau simpan dalam tabungan emas jangka panjang

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved