Kabid Keperawatan RSJ Diteror

DPRD Kota Singkawang Apresiasi Polres Atas Pengungkapan Pelaku Kasus Penyiraman Air Keras

"Harapan kita kasus ini bisa diproses hukum sampai pelaku dan dalangnya mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya," tambahnya.

Penulis: Widad Ardina | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/POLRES SINGKAWANG
TANGKAP PELAKU - Satreskrim Polres Singkawang, dibantu tim Resmob Polda Kalbar, berhasil menangkap pelaku di balik aksi penyiraman air keras yang dialami korban, yang merupakan seorang ASN Kabid Keperawatan di RSJ Kalbar, Achmad, pada waktu lalu. Wakil Ketua Komisi 2 DPRD Kota Singkawang, Paryanto, memberikan apresiasi kepada jajaran Polres Singkawang atas keberhasilannya dalam mengungkap pelaku. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Wakil Ketua Komisi 2 DPRD Kota Singkawang, Paryanto, memberikan apresiasi kepada jajaran Kepolisian Resor (Polres) Singkawang atas keberhasilannya dalam mengungkap pelaku atas dugaan tindak kekerasan berupa penyiraman air keras terhadap korban Kepala Bidang (Kabid) Keperawatan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Achmad.

Menurutnya, tindakan responsif dan profesional dari pihak kepolisian dalam menangani kasus ini menunjukkan komitmen penegakan hukum serta perlindungan terhadap warga.

"Kita apresiasi Polres Singkawang yang telah berhasil ungkap dan proses hukum pelaku dugaan penyiraman air keras kepada ASN RSJ Kalbar," katanya saat diwawancarai tribunpontianak.co.id, pada Kamis 8 Mei 2025.

Ia menegaskan kasus ini tidak bisa dianggap ringan, mengingat korban dalam posisi yang sangat lemah secara fisik maupun psikologis. 

Syukuran Keberangkatan, 108 Calon Jemaah Haji Kota Singkawang Siap Berangkat ke Tanah Suci

Tindakan tersebut, menurutnya, merupakan bentuk kekerasan serius yang harus diproses hukum secara adil dan tuntas.

"Harapan kita kasus ini bisa diproses hukum sampai pelaku dan dalangnya mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya," tambahnya.

Lebih lanjut, Paryanto berharap kasus serupa tidak terulang kembali, dan meminta kepada ASN dilingkup Pemkot Singkawang untuk berhati-hati.

"Kita berharap kejadian ini jangan sampai terulang lagi. Diharapkan ASN lebih berhati- hati walaupun merasa tidak merasa bermasalah dengan siapapun," tutupnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved