Ragam Contoh

Keberatan dengan Biaya Kuliah? Ini Cara Ajukan Banding UKT bagi Calon Mahasiswa SNBT 2025

UKT (Uang Kuliah Tunggal) adalah besaran biaya pendidikan perkuliahan yang umumnya dibayarkan di awal semester. 

Instagram
UKT - (Uang Kuliah Tunggal) adalah besaran biaya pendidikan perkuliahan yang umumnya dibayarkan di awal semester. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Bagi calon mahasiswa baru yang lolos seleksi jalur SNBT 2025, proses daftar ulang menjadi tahap penting sebelum resmi menyandang status sebagai mahasiswa. 

Salah satu hal krusial yang akan dihadapi dalam tahap ini adalah penetapan Uang Kuliah Tunggal (UKT).

Setiap perguruan tinggi memiliki kebijakan UKT yang berbeda-beda, tergantung pada regulasi internal kampus, program studi, dan kondisi ekonomi mahasiswa.

Tak sedikit yang merasa kaget atau keberatan ketika mengetahui besaran UKT yang harus dibayar saat daftar ulang, apalagi jika diterima di universitas negeri bergengsi yang memiliki peminat tinggi.

Namun, penting diketahui bahwa mahasiswa baru yang merasa besaran UKT-nya terlalu tinggi memiliki hak untuk mengajukan banding atau permohonan penurunan UKT.

Prosedur ini disediakan agar sistem pendidikan tetap adil dan inklusif bagi semua kalangan, terutama dari keluarga dengan kemampuan ekonomi terbatas.

Laptop vs iPad untuk Mahasiswa: Mana yang Lebih Cocok untuk Kuliah?

Cara Melakukan Banding UKT

UKT (Uang Kuliah Tunggal) adalah besaran biaya pendidikan perkuliahan yang umumnya dibayarkan di awal semester. 

Itu artinya, mahasiswa baru yang baru saja diterima harus membayar UKT untuk melakukan daftar ulang.

Namun bagaimana jika nominal atau golongan UKT yang didapat terasa memberatkan? Jika hal tersebut terjadi,  mahasiswa bisa mengajukan banding penurunan UKT ke kampus masing-masing.

Setiap universitas atau kampus tentu memiliki aturan tersendiri bagi mahasiswa mereka yang ingin melakukan banding UKT. 

Namun biasanya, pengajuan penurunan bisa dilakukan di awal semester.

Informasi mengenai pengajuan penurunan biasanya bisa didapat dari BEM, HIMA, atau bagian akademik kampus seperti BAAK (Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan).

UKT (Uang Kuliah Tunggal) adalah besaran biaya pendidikan perkuliahan yang umumnya dibayarkan di awal semester.

Itu artinya, mahasiswa baru yang baru saja diterima harus membayar UKT untuk melakukan daftar ulang.

Namun bagaimana jika nominal atau golongan UKT yang didapat terasa memberatkan? Jika hal tersebut terjadi, umumnya mahasiswa bisa mengajukan banding penurunan UKT ke kampus masing-masing.

Setiap universitas atau kampus tentu memiliki aturan tersendiri bagi mahasiswa mereka yang ingin melakukan banding UKT. Namun biasanya, pengajuan penurunan bisa dilakukan di awal semester.

Informasi mengenai pengajuan penurunan biasanya bisa didapat dari BEM, HIMA, atau bagian akademik kampus seperti BAAK (Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan). 

Mahasiswa akan diminta untuk melengkapi beberapa berkas penurunan UKT seperti berikut ini:

  • Bukti tagihan listrik dan air selama 3 – 6 bulan terakhir
  • Bukti penghasilan atau slip gaji orangtua atau wali selama 3 – 6 bulan terakhir
  • Surat permohonan banding atau penurunan biaya kuliah
  • SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) dari desa atau kelurahan
  • KTM (Kartu Tanda Mahasiswa)

Perlu diketahui, beberapa kampus biasanya akan mengadakan wawancara banding UKT pada orangtua atau wali mahasiswa. Jika demikian, sebaiknya persiapkan agar orangtua atau wali memiliki waktu.

Selain itu, perlu diketahui bahwa kampus atau universitas tidak akan selalu menyetujui penurunan biaya kuliah. Jika pun turun, nominalnya tidak akan selalu besar. Namun setidaknya, UKT akan turun satu golongan.

Tidak hanya kampus atau universitas, penurunan UKT biasanya juga tergantung pada jurusan dan jalur masuk mahasiswa.

10 Langkah Daftar SeaBank Untuk Nabung dan Hasilkan Bonus

Alasan yang Bisa Digunakan untuk Mengajukan Penurunan UKT

Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, mahasiswa yang ingin mengajukan banding harus menyertakan surat permohonan.

Surat permohonan banding atau penurunan biaya kuliah ini tidak bisa ditulis sembarangan, terutama perihal alasan.

Berikut ini adalah beberapa alasan yang bisa digunakan untuk mengajukan banding atau penurunan UKT:

  1. Besaran UKT yang didapat tidak sesuai dengan kemampuan ekonomi
  2. Adanya perubahan kondisi ekonomi keluarga akibat pandemi
  3. Adanya perubahan kondisi ekonomi keluarga akibat orangtua atau wali meninggal dunia
  4. Adanya perubahan kondisi ekonomi keluarga akibat orangtua atau wali mengalami PHK
  5. Adanya perubahan kondisi ekonomi keluarga akibat usaha yang sedang dijalani mengalami pailit
  6. Adanya perubahan kondisi ekonomi keluarga akibat penutupan usaha
  7. Adanya perubahan kondisi ekonomi keluarga akibat penurunan pendapatan yang sangat drastis

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved