Voli Asia

ALASAN Mantan Club Megawati Hangestri Red Sparks Tunda Kunjungan dan Sparing di Indonesia Tahun Ini

Red Sparks menyampaikan seluruh pemain dan staf sudah memiliki agenda pribadi dan pelatihan hingga akhir Juli, serta harus kembali memulai persiapan u

Editor: Hamdan Darsani
KOVO.CO.KR
LOGO RED SPARKS - Club Voli Red Sparks menunda kunjunganya ke Indonesia. Sedinya Mantan Klub Megawati Hangestri itu akan berkunjung ke Indonesia pada Tahun 2025 ini. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Mantan Klub Pevoli Megawati Hangesti di Korea Selatan Daejeon CheongKwanJang Red Sparks tunda kunjungan ke Indonesia.

Hal tersebut lantaran ketidaksesuaian jadwal kompetisi antara kedua negara.

Direktur Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) atau Inaspro Ferry Kono mengatakan komunikasi dengan manajemen Red Sparks tetap berjalan baik, meski kunjungan tidak dapat terlaksana tahun ini. 

Penjadwalan ulang disebut akan dibahas kembali untuk musim mendatang.

"Keputusan ini bukanlah titik akhir dari kolaborasi. Justru ini mencerminkan kedewasaan dalam manajemen agenda olahraga profesional. Komunikasi positif tetap kami jaga dengan Red Sparks, dan kami optimistis akan menemukan momen yang lebih ideal di musim mendatang," ujar Ferry Kono dalam keterangan tertulisnya, Selasa.

Red Sparks sebelumnya dijadwalkan menyapa penggemar bola voli di Indonesia setelah menyelesaikan musim V-League Korea 2023–2024 yang berakhir April.

Namun, waktu tersebut bertepatan dengan masih bergulirnya kompetisi Proliga 2025 di Tanah Air, yang baru akan berakhir pada 11 Mei.

DAFTAR Lengkap Pevoli Asing Perkuat Tim Final Four Proliga 2025 Resmi Bergulir Kamis 17 April 2025

LPDUK Inaspro sempat menawarkan alternatif jadwal setelah Proliga.

Namun, Red Sparks menyampaikan seluruh pemain dan staf sudah memiliki agenda pribadi dan pelatihan hingga akhir Juli, serta harus kembali memulai persiapan untuk musim baru V-League pada Agustus.

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo turut membenarkan komunikasi antara penyelenggara Indonesia dan Red Sparks telah terjalin lama.

Ia menegaskan kendala utama bukan pada kesiapan teknis, tetapi murni berkaitan dengan waktu.

“Red Sparks sempat mengusulkan datang di Mei, tapi saat itu atlet-atlet kita masih berlaga di Proliga. Usulan lain di bulan April dan Juni juga berbenturan dengan agenda mereka. Jadi ini murni soal penyesuaian waktu,” kata Dito.

Meski demikian, LPDUK | Inaspro menegaskan seluruh persiapan teknis di Indonesia sejatinya telah dilakukan dengan matang, termasuk kesiapan venue dan logistik.

Penundaan ini diambil agar kunjungan Red Sparks di masa mendatang dapat berjalan lebih optimal.

Kolaborasi ini sempat menjadi sorotan publik, terutama karena Red Sparks diperkuat Megawati Hangestri Pertiwi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved