Edi Minta Warga Tidak Dirikan Bangunan di Atas Parit: Ini yang Sebabkan Dampak Buruk Lingkungan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Edi Kamtono mengatakan bahwa parit-parit di Kota Pontianak memiliki fungsi penting sebagai sarana drainase. 

Namun, kerap kali keberadaan bangunan liar di atas parit ini menyebabkan penyumbatan saluran, sehingga fungsi drainase tidak berjalan optimal. 

Selain itu, menurutnya kondisi ini juga dapat menimbulkan kekumuhan di sejumlah kawasan di Kota Pontianak.

Oleh karena itu, Edi mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak menutup parit yang ada. Selain melanggar aturan, tindakan itu juga akan merusak fasilitas umum dan mengganggu fungsi sarana publik.

• Satpol PP Pontianak Tertibkan Belasan Lapak Pedagang Kaki Lima yang Langgar Aturan

“Saya ingin mengingatkan masyarakat, sesuai dengan perda yang berlaku, dilarang merusak fasilitas umum, termasuk menutup fungsi jalan dan parit. Sebab penyumbatan ini berdampak buruk pada lingkungan kota," katanya, saat memantau penertiban belasan lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Husein Hamzah Kelurahan Pal Lima Kecamatan Pontianak Barat, pada Sabtu 13 April 2025, pagi.

Ia juga menginstruksikan para camat dan lurah di wilayahnya masing-masing untuk memantau kondisi lapangan secara langsung. 

Bahkan, dirinya meminta camat dan lurah ini terus mengawasi kawasannya masing-masing, serta mengambil langkah-langkah yang diperlukan.

“Saya sudah perintahkan camat dan lurah untuk memonitor dan mengecek kondisi lapangan di daerahnya masing-masing," tegasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!