Risol Mayo Jadi Takjil Favorit di Pasar Juadah Masjid Raya Mujahidin Pontianak

Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Peggy Dania

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Bazar Ramadan di kawasan Masjid Mujahidin Pontianak menjadi salah satu lokasi favorit warga untuk berburu takjil, terutama menjelang berbuka puasa.

Beragam makanan dijajakan, mulai dari kroket, pastel, martabak mini, hingga sushi.

Namun, Risol Mayo menjadi salah satu jajanan yang paling banyak diburu pembeli.

“Yang paling cepat habis biasanya gorengan seperti Risol Mayo dan risoles biasa,” ujar Rini, salah satu pedagang yang sudah bertahun-tahun berjualan di kawasan tersebut, Rabu, 12 Maret 2025.

Ia mengatakan, Risol Mayo bisa terjual hingga tiga puluh potong per hari dengan harga Rp3 ribu per biji. 

Menurutnya, ramainya pembeli terhadap Risol Mayo karena jajanan tersebut sedang populer.

• Kapolres Mempawah Turun Langsung Bagikan Takjil Berbuka Puasa Bagi Pengguna Jalan

“Sekarang Risol Mayo memang lagi rame, jadi banyak yang tertarik beli,” ujarnya.

Rini menjual berbagai jajanan, sebagian buatan sendiri dan sebagian lainnya merupakan titipan dari temannya. Untuk menarik minat pembeli, ia juga menerapkan strategi khusus.

“Kalau bisa, setiap meja jajanan punya ciri khas. Misalnya doko-doko biasanya dibungkus daun pisang, saya pakai plastik bening biar beda,” tambahnya.

Ia mengungkapkan, waktu paling ramai biasanya setelah salat Ashar. Selain itu, penjualan selama Ramadan tahun ini terbilang lebih baik dibanding tahun sebelumnya.

“Alhamdulillah, walaupun baru setengah jalan puasa, penjualannya lumayan dari tahun lalu,” ujarnya.

Salah satu pembeli, Naila, mengatakan jajanan di kawasan Mujahidin sangat beragam dan cocok untuk berburu takjil.

“Banyak menunya, jadi bebas milih apa aja. Cocok juga buat berburu takjil,” ujar Naila.
Menurutnya Risol Mayo sebagai jajanan favorit, meski terkadang cepat habis.

“Yang sering dibeli gorengan, yang paling favorit Risol Mayo. Kadang cepat habis, tapi karena banyak penjual, masih bisa cari di tempat lain,” ungkapnya. (Mg2)