Pendidikan

JAWABAN Soal PPKN Kelas 8 Semester 2 Ujian Pilihan Ganda dan Isian Terbaru, Pendidikan Pancasila

Untuk memudahkan siswa dalam belajar langsung menggunakan soal yang kemungkinan muncul dalam ujian.

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / ENRO
SOAL PPKN Kelas 8 SMP / MTs Kurikulum Merdeka lengkap Kunci Jawaban. Sebagai panduan belajar dalam menghadapi ujian sekolah. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut soal latihan pada buku paket Pendidikan Pancasila / PPKN Kelas 8 semester 2.

Terdiri dari soal pilihan ganda dan isian yang sudah dilengkapi dengan kunci jawaban.

Untuk memudahkan siswa dalam belajar langsung menggunakan soal yang kemungkinan muncul dalam ujian.

Pastikan mengikuti seluruh soal dengan seksama untuk mendapatkan pengalaman dan pengetahuan dalam menjawab.

Setiap soal memiliki potensi muncul dalam ujian sekolah.

Sebab, soal-soal ini merupakan rangkuman dari materi buku guna meningkatkan pemahaman terhadap materi yang ada.

Baca juga: JAWABAN Soal Tugas Buku Bahasa Indonesia Kelas 11 Semester 2 Halaman 179-180, Memahami Karya Ilmiah

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberikan tanda silang (X) pada pilihan jawaban A, B, C, atau D!

1. Perhatikan pernyataan berikut ini!
(1) Masyarakat Kalimantan mengolah alam dengan cara nataki.
(2) Masyarakat Labuan Bajo menangkap ikan di laut.
(3) Masyarakat Sunda mengumpulkan padi di lumbung bernama leuit.
(4) Masyarakat Banten bertani dengan sistem hidroponik.
 Dari pertanyaan tersebut, yang merupakan contoh kearifan lokal
ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4

Jawaban: B. 1 dan 3

2. TariSamanbukansekadarekspresiberbudaya,melainkanreleksinilai yang hidup di masyarakat. Pernyataan tersebut memberikan pengertian bahwa budaya merupakan ….
A. ekspresi kehidupan bermasyarakat
B. releksidarinilailuhurmasyarakat
C. tradisi yang diwariskan leluhur
D. penerjemahan dari adat dan istiadat

Jawaban: A. ekspresi kehidupan bermasyarakat

3. Saat ini, bahasa ibu terancam keberadaannya karena semakin sedikit keluarga yang mengajarkannya kepada para penerusnya. Padahal, menurut Pasal 32 ayat (1) dan (2) UUD NRI Tahun 1945, negara menjamin
masyarakat memelihara dan mengembangkan budaya dan bahasa daerahnya termasuk budaya yang harus dilestarikan. Pernyataan berikut ini yang tidak sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ….
A. banyak generasi muda yang tidak bisa berbahasa ibu
B. pelestarian bahasa ibu dijamin oleh undang-undang
C. bahasa ibu digunakan dalam berkomunikasi dengan keluarga
D. bahasa ibu harus digunakan di lingkungan sekolah

Jawaban: D. bahasa ibu harus digunakan di lingkungan sekolah

4. Perhatikan pernyataan berikut ini!
(1) Kurangnya minat generasi muda dalam mempelajari budaya
(2) Minimnya sosialisasi budaya kepada masyarakat, terutama generasi
muda
(3) Mementaskan budaya nasional di kancah internasional
(4) Mengajukan hak paten budaya nasional
Dari pernyataan tersebut, faktor-faktor yang menjadi penyebab pudarnya 
budaya nasional ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4

Jawaban: A. 1 dan 2

5. Perhatikan pernyataan berikut ini!
(1) Membeli alat musik tradisional untuk dijual kembali
(2) Menulis penelitian seputar batik dan memublikasikannya
(3) Menggelar olimpiade humaniora Nusantara
(4) Menggeluti hobi fotograi
 Dari pernyataan tersebut, yang merupakan upaya melestarikan budaya
nasional ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4

Jawaban: C. 2 dan 3

6. Seni pertunjukan Gambang Semarangan adalah identitas budaya masyarakat Semarang yang mencakup seni musik, vokal, tari, dan lawak. Seni pertunjukan ini gencar disosialisasikan dalam bentuk pelatihan-pelatihan oleh Pemerintah Daerah Semarang untuk menjaga kelestariannya.  Pernyataan berikut yang tidak sesuai dengan isi paragraf tersebut yaitu Seni Gambang Semarangan ….
A. mulai memudar di tengah masyarakat
B. digemari oleh generasi muda masa kini
C. merupakan budaya masyarakat Semarang
D. mencakup seni musik, vokal, tari, dan lawak

Jawaban: B. digemari oleh generasi muda masa kini

7. SenipertunjukanterbanggedeasalSerang,Banten,sudahadasejakmasa Sultan Ageng Tirtayasa pada abad ke-16 M. Kini, seni terbang gede telah mengalami akomodasi budaya dengan seni marawis yang berkembang cukuppesatakhir-akhir ini.Pernyataanyangsesuaidengan isiparagraf tersebut yaitu seni terbang gede ….
A. kurang berkembang pada masa Sultan Ageng Tirtayasa
B. mengalahkan popularitas seni marawis di Banten
C. terancam punah sebagai salah satu seni pertunjukan
D. bertahan eksis dengan proses akomodasi budaya

Jawaban: D. bertahan eksis dengan proses akomodasi budaya

8. Perhatikan pernyataan berikut ini!
(1) Mengembangkan nilai-nilai luhur budaya bangsa
(2) Melakukan adaptasi budaya asing
(3) Memperteguh jati diri bangsa
(4) Memperkaya devisa negara
Dari pernyataan tersebut, yang merupakan tujuan pemajuan budaya nasional ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4

Jawaban: B. 1 dan 3

9. Perhatikan contoh-contoh berikut ini!
(1) tradisi lisan
(2) manuskrip
(3) fotograi
(4) permainan tradisional
Dari contoh-contoh tersebut, yang mencerminkan objek pelestarian budaya nasional ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, dan 4
C. 1, 3, dan 4
D. 2, 3, dan 4

Jawaban: D. 2, 3, dan 4

10. Setiap bangsa memiliki karakteristik budaya masing-masing, termasuk bangsa Indonesia. Hal tersebut terjadi karena adanya nilai-nilai yang mendasari kebudayaan bangsa Indonesia yang membedakannya dari
kebudayaanbangsa-bangsalain.Pernyataanyangsesuaidenganparagraf tersebut yaitu ….
A. budaya nasional memiliki persamaan dan perbedaan dengan budaya bangsa lain
B. gaya berpakaian dan berbahasa bukan merupakan bagian dari suatu budaya
C. budaya nasional menjadi identitas dan jati diri yang terdapat pada suatu bangsa
D. budaya nasional dapat tersisih oleh budaya yang terdapat pada bangsa-bangsalain

Jawaban: C. budaya nasional menjadi identitas dan jati diri yang terdapat pada suatu bangsa

B. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar!

1. Dalam pergaulan internasional, para pelajar Indonesia dikenal sebagai orang yang sopan, ramah, dan gemar membantu. Berdasarkan pernyataan tersebut, apakah terdapat hubungan antara tradisi, kearifan lokal, dan budaya dengan pembentukan identitas pribadi, sosial, dan bangsa? Jika ada, apa hubungannya?

Jawaban: 

Hubungan antara tradisi, kearifan lokal, dan budaya dengan pembentukan identitas pribadi, sosial, dan bangsa sangat erat. Tradisi dan budaya mencakup nilai-nilai, norma-norma, bahasa, seni, serta cara hidup masyarakat. Ketika individu terlibat dalam budaya dan tradisi tertentu, mereka menginternalisasi nilai-nilai tersebut dan membentuk identitas pribadi mereka berdasarkan aspek-aspek tersebut. Identitas sosial juga terbentuk melalui interaksi dengan masyarakat yang memiliki norma dan nilai yang sama.

2. Di sebuah sekolah terdapat beberapa kegiatan ekstrakurikuler. Ada seni tari dan seni bela diri. Tari tango asal Argentina ternyata lebih menarik para siswi untuk mendaftar, sedangkan pendaftar tari saman asal Aceh
relatif sedikit. Pada kategori seni bela diri, ekstrakurikuler karate lebih digemari dibandingkan pencak silat.
Bagaimana pendapat kalian terhadap fenomena di atas? Apa solusi yang kalian tawarkan agar budaya nasional lebih banyak diminati oleh siswa dan siswi di sekolah tersebut?

Jawaban: 

Fenomena di sekolah tersebut menggambarkan bahwa preferensi terhadap kegiatan budaya dapat dipengaruhi oleh faktor seperti popularitas global, eksotisme, dan pengaruh teman sebaya. Untuk meningkatkan minat siswa terhadap budaya nasional, solusi yang bisa diambil antara lain:

- Pendidikan dan penyuluhan mengenai nilai budaya lokal dan nasional agar siswa lebih menghargai dan memahami keunikan budaya mereka sendiri.
- Membuat kegiatan ekstrakurikuler yang menarik berdasarkan budaya nasional, seperti pertunjukan tari tradisional atau demonstrasi seni bela diri lokal.
- Mengundang budayawan atau praktisi budaya nasional untuk memberikan workshop atau ceramah kepada siswa.

3. Ada seorang pelajar yang lolos seleksi program pertukaran budaya ke Korea Selatan. Pelajar ini memang sangat menggemari budaya Korea Selatan. Namun, di sisi lain, ia kurang mengenali budaya nasional, bahkan
budaya asal daerahnya. Menurut kalian, bagaimana sebaiknya sikap pelajar ini? Apakah pelajar ini sebaiknya membatalkan program pertukaran budaya tersebut dan mengenali budaya nasional terlebih dahulu?

Jawaban: 

Sikap pelajar yang sangat menggemari budaya Korea Selatan namun kurang mengenali budaya nasionalnya sendiri bisa dianggap sebagai peluang untuk pembelajaran lebih lanjut. Program pertukaran budaya bisa memberikan wawasan internasional yang berharga. Sebaiknya pelajar ini tetap mengikuti programnya, namun juga disarankan untuk belajar lebih banyak tentang budaya nasional dan daerahnya agar dapat menghargai dan memahami kekayaan budaya lokal.

4. Gambang semarangan adalah contoh budaya nasional asal Semarang yang hampir pudar.
Menurut kalian, faktor apa yang menyebabkan budaya nasional tersebut memudar? Apa solusi yang bisa dilakukan untuk menjaga kelestarian budaya nasional? 

Jawaban: 

Faktor yang menyebabkan budaya nasional seperti Gambang Semarangan memudar bisa disebabkan oleh modernisasi, globalisasi, perubahan gaya hidup, dan kurangnya upaya melestarikan budaya. Solusi untuk menjaga kelestariannya antara lain:

- Kampanye edukasi tentang pentingnya melestarikan budaya lokal kepada generasi muda.
- Mengintegrasikan unsur budaya dalam kurikulum pendidikan agar generasi muda lebih terhubung dengan akar budaya mereka.
- Mengadakan acara budaya, pameran, dan pertunjukan agar budaya tersebut tetap hidup dan dikenal oleh masyarakat.

5. Pemerintah harus berupaya melestarikan budaya nasional melalui berbagai regulasi dan kegiatan kebudayaan.
Berdasarkan pernyataan tersebut, mengapa sebuah bangsa harus melestarikan budayanya? Jelaskan hubungan antara budaya dengan pembentukan identitas dan jati diri pribadi, sosial, dan bangsa!

Jawaban: 

Melestarikan budaya nasional penting karena budaya merupakan warisan identitas yang unik bagi suatu bangsa. Budaya membentuk ciri khas, norma, nilai, dan cara berpikir masyarakat. Hubungan antara budaya dan pembentukan identitas serta jati diri pribadi, sosial, dan bangsa sangat erat:

- Identitas pribadi: Budaya membentuk preferensi, nilai-nilai, dan minat individu, membantu dalam membentuk pandangan diri dan tujuan hidup.
- Identitas sosial: Budaya menghubungkan individu dengan kelompok sosialnya dan menciptakan rasa kebersamaan dan identifikasi kolektif.
- Identitas bangsa: Budaya menjadi fondasi dari kebangsaan, mengingatkan akan sejarah dan akar budaya, serta mempersatukan warga negara dalam nilai-nilai bersama.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved