DLH Pontianak Sebut Peningkatan Sampah Momen Nataru Capai 80 Ton, Dominan Limbah Rumah Tangga

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak, Syarif Usmulyono mengungkapkan adanya peningkatan jumlah sampah secara signifikan selama momen Natal dan Tahun Baru (Nataru). Peningkatan ini mulai terjadi sejak tiga hari sebelum Natal dan mencapai puncaknya pada malam pergantian tahun.

“Peningkatan jumlah sampah sudah dimulai tiga hari sebelum Natal, yaitu sekitar 10 hingga 12 persen. Setelah Natal hingga malam Tahun Baru, peningkatan kembali terjadi, bahkan mencapai 15 hingga 20 persen,” ungkap Syarif Usmulyono ditemui di kantornya, Selasa 2 Januari 2025.

Menurutnya, jenis sampah yang paling mendominasi adalah limbah domestik rumah tangga, terutama sampah buah-buahan. Hal ini, kata dia, menunjukkan adanya peningkatan daya beli masyarakat Pontianak dibandingkan tahun sebelumnya.

“Ini menunjukkan masyarakat tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pokok tetapi juga membeli buah-buahan dan kebutuhan tambahan lainnya,” jelasnya.

Syarif menambahkan, peningkatan volume sampah tidak hanya terjadi di satu tempat pembuangan sampah (TPS), tetapi merata di semua TPS di Kota Pontianak.

• Anggota DPRD Husin Ajak Warga Pontianak Dukung Gerakan Tanpa Plastik

“Peningkatan 15 persen itu setara dengan 60 hingga 80 ton tambahan sampah yang kami tangani,” katanya.

Untuk mengatasi lonjakan sampah selama momen Nataru, DLH Pontianak melemburkan petugas dan menambah ritasi kendaraan angkut sampah.

“Kami sampai harus melemburkan petugas dan menambah ritasi kendaraan untuk memastikan sampah tertangani dengan baik,” katanya.

Khusus untuk malam Tahun Baru, DLH Pontianak juga menurunkan 20 hingga 30 petugas kebersihan untuk menyapu sampah di jalanan. Para petugas ini difokuskan pada titik keramaian seperti Jalan Gajah Mada, Jalan Diponegoro, Taman Alun Kapuas, Taman Sepeda, dan area lain yang menjadi pusat perayaan malam pergantian tahun.

“Mereka mulai bekerja sejak pukul 2 pagi untuk memastikan sampah di tempat keramaian segera teratasi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Syarif menyebutkan bahwa persiapan untuk menangani sampah Nataru telah dilakukan jauh hari sebelum Natal.

“Ini pekerjaan rutin setiap tahun, jadi kami sudah melakukan antisipasi sejak awal. Sebelum Natal, kami sudah memanggil seluruh staf untuk mempersiapkan semua kebutuhan,” katanya.

Syarif juga menambahkan bahwa tahun ini kondisi kendaraan operasional dalam keadaan baik, sehingga memudahkan pekerjaan petugas.

“Berbeda dengan tahun lalu, di mana kami kekurangan kendaraan, tahun ini semua kendaraan mendukung. Alhamdulillah, tidak ada kendala berarti,” tutupnya.

Dengan langkah antisipasi ini, DLH Pontianak berhasil menangani lonjakan sampah saat Nataru dengan baik dan memastikan kebersihan kota tetap terjaga. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!