Natal dan Tahun Baru 2025

Update Info Cuaca BMKG Malam Tahun Baru 2025 Selasa 31 Desember Cek Potensi Hujan Wilayah Kalbar

Kondisi tersebut diperkuat dengan menguatnya angin Monsun Asia serta gelombang atmosfer yang diprediksi aktif.

|
Editor: Zulkifli
.
Kemeriahan Taman Impian Jaya Ancol menggelar pesta kembang api di Pantai Lagoon, Senin 1 januari 2024 silam. Cek prakriaan cuaca BMKG jelang tahun baru 2025 Selasa 31 Desember 2025. (KOMPAS.com/Dzaky Nurcahyo) 

5. Hujan ekstrem:

  • Nihil.

Selasa, 31 Desember 2024

1. Hujan ringan:

  • Jambi

Kepulauan Riau

  • Bengkulu.

2. Hujan sedang:

  • Aceh
  • Sumatera Barat
  • Riau
  • Kepulauan Bangka Belitung
  • Sumatera Selatan
  • Lampung
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Nusa Tenggara Timur
  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Utara
  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tenggara
  • Maluku
  • Papua Barat
  • Papua.

3. Hujan lebat:

  • Sumatera Utara
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Daerah Istimewa Yogyakarta
  • Jawa Timur
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Sulawesi Selatan
  • Maluku Utara.
  • 4. Hujan sangat lebat:
  • Nihil.

5. Hujan ekstrem:

  • Nihil.

Baca juga: 5 Pantun Bijak dan Bermakna untuk Sambut Tahun Baru 2025, Sambut 1 Januari dengan Bahagia

Imbauan BMKG soal potensi cuaca ekstrem

BMKG menyebutkan, selama kurun waktu 27 Desember 2024-2 Januari 2025, beberapa wilayah dilaporkan berpotensi mengalami bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor.

Kejadian banjir tercatat di wilayah Tarakan (Kalimantan Utara), Kulon Progo (Yogyakarta), Balangan (Kalimantan Selatan), Semarang dan Banyumas (Jawa Tengah), serta Serang (Banten).

Sementara itu, tanah longsor tercatat di wilayah Sidenreng Rappang (Sulawesi Selatan), Sukabumi (Jawa Barat), serta Sragen dan Wonogiri (Jawa Tengah).

BMKG pun mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem.

Guna menghadapi potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengimbau masyarakat menerapkan:

Mengantisipasi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan

Membersihkan saluran air dan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko banjir

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved