Harta Kekayaan dan Profil AKBP Arief Mukti, Kapolres yang Dituding Bengingi Timbang Ilegal

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Nama Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti Surya Adhi Sabhara tengah menjadi sorotan publik.

Ia tengah dituding bekingi tambang ilegal.

Tudingan itu masih berputar di pusaran kasus tambang ilegal di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat yang membuat Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tembak mati Kasat Reskrim Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshari.

Sejumlah pihak menyebut kasus penembakan Kasat Reskrim Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshari karena tambang ilegal.

Baru-baru ini, Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Sumatera Barat (Sumbar) menuding Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti.

"Dari hasil analisis WALHI terhadap kasus ini, ternyata ada fakta lain yang belum dijelaskan ke publik oleh Kapolri maupun Kapolda (Sumbar) Ternyata Kapolres (Solok Selatan) disebut menerima aliran dana tambang ilegal per bulan itu Rp600 juta per bulan dari 20 unit alat berat, dan dari tambang-tambang lain yang disebut tambang tradisional," kata Direktur Eksekutif WALHI Sumbar, Wengki Purwanto dikutip dari TribunPadang.com, Senin 9 Desember 2024.

WALHI Sumbar mendesak Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk turun tangan.

• Profil Umur Hein Phyo Win, Bek Andalan Myanmar yang Tendang Bola ke Kepala Marselino Ferdinan

Profil AKBP Arief Mukti

Arief Mukti adalah lulusan Akpol 2001.

Ia telah meraih gelar Magister (S2) Kajian Ilmu Kepolisian di Universitas Airlangga.

Selama berkarier sebagai polisi, AKBP Arief Mukti sering mengemban jabatan strategis.

Ia pernah bertugas di Polres Lamongan.

Pada 2015, ia mengemban jabatan  sebagai Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Lamongan.

Dua tahun kemudian pada 2017, ia dipercaya sebagai Wakapolres Lamongan.

Setelah itu, ia menjabat sebagai Kasubdit Dalmas Polda Jatim pada 2020-2021.