Rakor TP PKK Desa se-Kabupaten Mempawah, Pj Bupati Ismail Dorong Pengurus Tentukan Program Prioritas

Empat komponen yang dimaksud ialah komponen program kesehatan, pendidikan, ekonomi dan sosial,

Penulis: Ramadhan | Editor: Jamadin
Dokumentasi KOMINFO Mempawah
Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Desa se-Kabupaten Mempawah Tahun 2024, di Aula Wisma Chandramidi Mempawah, Senin 11 November 2024 
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Penjabat (Pj) Bupati Ismail membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Desa se-Kabupaten Mempawah Tahun 2024, di Aula Wisma Chandramidi Mempawah, Senin 11 November 2024.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Pj Ketua TP PKK Harleni, Kadis Sosial PPPAPMPD Rohmat Effendy, serta ketua TP PKK Desa se-Kabupaten Mempawah.

Kadis Sosial PPPAPMPD Rohmat Effendy dalam laporannya menyampaikan, jumlah peserta yang diundang pada kegiatan Rakor TP PKK Desa se-Kabupaten Mempawah Berjumlah 60 Orang yang terdiri dari Ketua TP PKK Desa yang ada di Kabupaten Mempawah.

Kegiatan ini lanjut Rohmat, bertujuan untuk mendorong seluruh pengurus dan kader TP-PKK Desa di Kabupaten Mempawah dapat menyusun program dan kegiatan degan mengacu pada empat komponen yang selaras dengan 10 Program Pokok PKK.

 • Dukung Kesehatan Ibu dan Anak, Pj Bupati Alfian & Ketua TP PKK Tinjau Posyandu Binaan Dinas SP3APMD


"Empat komponen yang dimaksud ialah komponen program kesehatan, pendidikan, ekonomi dan sosial," ujar Rohmat.

"Nah, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada TP-PKK agar dapat menentukan Program Prioritas yang masih berkaitan dengan fungsi dari empat kelompok kerja  (Pokja TP-PKK)," tambahnya.

Rohmat berharap, dengan Rakor yng dilaksanakan ini mampu memberikan TP-PKK Desa pemahaman yang lebih luas sesuai dengan tuntutan pembangunan dan kebutuhan masyarakat.

"Khususnya dalam hal mekanisme pelaksanaan program-program sebagai upaya peningkatan kualitas kerja dan memperkuat kelembagaan secara keseluruhan," tegasnya.

Karena menurut Rohmat, gerakan PKK pada hakekatnya merupakan gerakan masyarakat yang tumbuh dari bawah, dengan prinsip kerja partisipatif.

"Melalui Gerakan PKK ini pula peran serta aktif segenap lapisan masyarakat dalam pembangunan ikut digalang dan ditingkatkan, sehingga diharapkan dapat lebih merata dan berkualitas dalam memikul beban dan tanggung jawab pembangunan, maupun dalam menikmati hasil pembangunan itu sendiri," harapnya.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved