7 Contoh Jenis Timbangan atau Alat Ukur Berat Suatu Benda yang Bisa Digunakan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Mari kita simak materi pelajaran Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka. 

Disini siswa akan belajar tentang alat ukur berat. Jika kamu ingin mengetahui berat sebuah benda maka yang dibutuhkan adalah alat ukur. 

Alat ukur berat terdiri dari beragam jenis dengan fungsi yang berbeda-beda. Alat ukur pertama kali ditemukan pada abad ke-17. 

Penemuan itu berbarengan dengan munculnya pemahaman manusia akan berat badannya sendiri.

Seorang ahli Matematika Gottfred Wilhelm Leibniz menemukan timbangan yang berupa neraca kesetimbangan sederhana, kini kita kenal sebagai pendulum.

Dari penemuan itu, timbangan pun terus dikembangkan hingga beragam jenis dan fungsi yang berbeda-beda.

Berikut beberapa jenis timbangan yang perlu kamu kenali agar bisa menggunakan dengan tepat.

• Contoh Tari Daerah dan Asalnya, Kunci Jawaban Seni Budaya Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka

1. Neraca

Alat ukur berat yang pertama adalah neraca yang bisa digunakan untuk mengukur massa benda.

Jenis alat ukur ini memiliki kelebihan berupa bisa mengukur massa benda dengan tingkat ketelitian mencapai 0,01 gram.

Tapi dalam perkembangnya, neraca terdiri dari beberapa jenis yaitu neraca digital dan neraca lengan gantung.

Jadi, dalam penggunaannya pun teman-teman harus memilih jenis yang tepat, agar hasil pengukuran benar-benar akurat atau tepat.

Dalam kehidupan sehari-hari penggunaan neraca ini banyak digunakan untuk menentukan massa berat pada emas.

2. Timbangan Duduk        

Ada juga timbangan duduk yang banyak ditemukan di pasar atau toko kelontong.