MotoGP

Alasan Bos Ducati Masih Percaya Marc Marquez Bisa Juara di MotoGP

Bos Ducati hingga saat ini masih percaya dengan kemapuan Marc Marquez untuk bisa meraih gelar juara di MotoGP 2024.

Editor: Rizky Zulham
X @MarcMarquez93
Motor yang dikendarai Pembalap Ducati Gresini Racing Marc Marquez mengeluarkan percikan api. Alasan Bos Ducati Masih Percaya Marc Marquez Bisa Juara di MotoGP. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bos Ducati hingga saat ini masih percaya dengan kemapuan Marc Marquez untuk bisa meraih gelar juara di MotoGP 2024.

Hal itu tak terlepas dari performa Marc Marquez hingga paruh musim MotoGP 2024.

Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, diyakini masih memiliki potensi untuk setidaknya bisa meraih satu kemenangan pada MotoGP 2024.

MotoGP 2024 telah menuntaskan balapan ke-11 pada akhir pekan kemarin di Red Bull Ring, Austria di mana Marc Marquez masih belum pecah telur.

Ya, rider berjuluk Baby Alien tersebut dinantikan banyak pihak untuk bisa setidaknya meraih satu kemenangan pada MotoGP 2024.

Ternyata Marc Marquez Sudah Dikutuk Tak Akan Pernah Juara MotoGP Lagi

Dalam penampilan terkininya di MotoGP Austria 2024, performa kompetitif masih ditunjukkan Marquez dengan motor Ducati Desmosedici GP23-nya.

Di sesi balapan utama, rider 31 tahun itu mengawalinya dengan tidak mudah usai menyenggol Franco Morbidelli dari Pramac Racing.

Insiden tersebut membuat Marquez sempat keluar dari lintasan dan terlempar dari posisi 10 besar usai start dari urutan ketiga.

Perlahan-lahan, peraih delapan gelar juara dunia tersebut mampu memulihkan posisinya dan mengakhiri lomba 28 lap itu di tempat keempat.

Melihat aksi Marquez pada akhir pekan kemarin, manajer Ducati, Davide Tardozzi, turut memberikan komentarnya.

Pria asal Italia tersebut sudah yakin bahwa Marquez akan mampu tampil kompetitif dan membuka peluang meraih hasil bagus.

"Saya telah memperingatkan bahwa Marc Marquez akan berjuang untuk meraih kemenangan pada balapan hari Minggu kemarin," ucap Tardozzi.

Meski sempat tertinggal, Tardozzi menyebut bahwa Marquez sejatinya bisa meraih kemenangan lantaran ritme balapnya semakin baik.

"Dan jika kita melihat pada paruh kedua balapan tersebut, dia menjadi rider tercepat di lintasan," kata Tardozzi.

"Dengan awal yang baik, dia bisa saja bersaing untuk memperebutkan podium atau mungkin kemenangan," imbuhnya, dilansir dari Motosan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved