Pendidikan

JAWABAN Soal Tugas 1 Materi PPKN Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka Bab 1 Halaman 7

Terutama untuk mengasah kemampuan diri pada pelajaran materi dan soal di Bab 1 Tugas 1 pada halaman 7......................

Editor: Madrosid
Kolase Tribunpontianak.co.id / sid / google
Soal tugas pada pelajaran PPKN kelas 6 sd kurikulum merdeka. Seluruh soal ini sudah dilengkapi dengan kunci jawaban sebagai panduan belajara untuk meningkatkan kemampuan dalam belajar. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pembelajaran soal tugas 1 PPKN Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka lengkap kunci jawaban.

Soal dan materi pada pelajaran PPKN ini dapat dipelajari secara seksama.

Maka dari itu pastikan seluruh soal dengan seksama.

Pembelajaran soal tugas ini untuk meningkatkan kemampuan diri.

Terutama untuk mengasah kemampuan diri pada pelajaran materi dan soal di Bab 1 Tugas 1 pada halaman 7.

Untuk itu, pastikan menyimak seluruh materi buku paket yang dapat didownload melalui link secara online.

Baca juga: 41 SOAL Bahasa Arab Kelas 8 Madrasah Tsanawiyah Semester 1 dan Kunci Jawaban Tahun 2024

Bab 1

Belajar Pancasila dengan ajar Pancasila dengan Menyenangkan yenangkan

A. Hubungan Nilai-Nilai Pancasila dalam Praktik an Nilai-Nilai Pancasila dalam Praktik Hidup Sehari-hari

Ayo, Membaca 

1. Nilai-Nilai Pancasila sebagai Kebaikan yang Saling Berhubungan

Setiap hari Senin, ketika mengikuti upacara bendera, kita selalu mendengarkan pembacaan teks Pancasila. Apakah kalian mendengarkan dengan sungguh-sungguh dan merenungkannya? Bila pada setiap upacara kalian mendengarkannya dengan saksama, saat ini kalian tentu telah hafal sila-sila dalam Pancasila. Kalian yang selalu mengingat sila-sila dalam Pancasila akan memiliki dorongan untuk berbuat kebaikan bagi banyak orang.

Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, menjadi dasar bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang percaya pada Tuhan Yang Maha Esa. Bagaimana penganut agama Hindu, Buddha, Kristiani, Islam, Khonghucu maupun Kepercayaan pada Tuhan Yang Maha Esa menjalankan kepercayaan dan keyakinan, selaras dengan ajaran masing-masing agama dan kepercayaan tersebut.

Lima sila Pancasila sesungguhnya memiliki sifat saling terkait dan tidak dapat berdiri sendiri. Jika salah satu sila dihilangkan, hilanglah makna kesatuan yang terkandung dalam Pancasila. Dengan demikian, ketika kita hendak mengamalkan Pancasila, kita tidak boleh menganggap bahwa satu sila dalam Pancasila lebih penting dari sila-sila yang lain karena kelimanya merupakan satu kesatuan yang bulat dan padu. Mohammad Hatta sebagai salah seorang perumus Pancasila menyatakan sebagai berikut, “Karena Pancasila adalah lima
asas yang merupakan ideologi negara maka kelima sila itu merupakan satu keatuan yang tak dapat dipisahkan satu sama lain. Hubungan antara lima asas itu erat sekali, berkait-kaitan, berangkaian, tidak berdiri sendiri”.

Sila pertama dalam Pancasila menjadi dasar memimpin atau menjiwai dari keempat nilai sila lainnya. Untuk itu, dalam pengamalan Sila Ketuhanan yang Maha Esa tidak sebatas hormat-menghormati agama dan kepercayaan, tetapi juga menjadi dasar dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian, menjadikan agama sebagai dasar untuk membangun persatuan dan kedamaian, menghargai
perbedaan, dan berupaya menyejahterakan kehidupan sesama sebagaimana nilai yang diajarkan dalam sila Kedua sampai Kelima. Begitu pun sebaliknya, pengamalan nilai-nilai pada sila kedua sampai kelima merupakan bentuk keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagaimana diajarkan oleh sila Pertama.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved