Warga Paloh Sambas Pertanyakan Pelaksanaan Pembangunan Jalan Malek Merbau

"Namun hampir masuk Agustus 2024 belum ada tanda-tanda pekerjaan akan dilaksanakan. Saya selaku masyarakat Paloh mempertanyakan kejelasan Jalan Malek-

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WARGA
Warga Kecamatan Paloh, Sobirin saat menunjukkan kondisi jalan Malek-Merbau yang kondisinya rusak. Jalan ini merupakan berstatus jalan provinsi yang dijanjikan akan dibangun mulai Juli 2024. Namun warga menganggap belum ada tanda tanda pembangunan akan dilaksanakan, Selasa 30 Juli 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Masyarakat Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, mempertanyakan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat terkait pelaksanaan pembangunan lanjutan Jalan Malek-Merbau, Selasa 30 Juli 2024.

Masyarakat Paloh menilai pembangunan jalan Malek-Merbau dijanjikan akan di kerjakan mulai Juli 2024.

Ketua Karang Taruna Kecamatan Paloh Sobirin mengatakan, Pemprov Kalbar menjanjikan mulai malaksanakan pembangunan Juli 2024, dengan anggaran Rp30 Milyar.

Sobirin menjelaskan, Dinas PUPR sudah melakukan peninjauan bersama Komisi IV DPRD Kalbar. Disampaikan Juli 2024 pekerjaan sudah dimulai.

"Namun hampir masuk Agustus 2024 belum ada tanda-tanda pekerjaan akan dilaksanakan. Saya selaku masyarakat Paloh mempertanyakan kejelasan Jalan Malek-Merbau yang telah dianggarkan 30 Milyar, dikerjakan pada bulan Juli 2024," katanya.

"Hingga hari ini, 29 Juli 2024 belum tampak aktivitas maupun alat berat untuk pekerjaan jalan tersebut," imbuh Sobirin, Selasa 30 Juli 2024.

Pemkab Sambas Sukses Laksanakan Lomba Sampan Bidar dan Dragon Boat

Sobirin bilang, masyarakat Paloh meminta agar pelaksanaan pembangunan jalan Malek- Merbau segera dilaksanakan tahun ini.

Karena tahun ini pula, jelas Sobirin adalah tahun politik. Dia tidak ingin ada alasan pembangunan jalan tersebut ditunda hanya persoalan pilkada. Sedangkan dananya untuk pelaksanaan pembangunan sudah tersedia.

“Kami meminta PJ Gubernur kiranya pelaksanaan pembangunan jalan Malek-Merbau kita ini segera direalisasikan dalam waktu dekat, dikarenakan sebentar lagi kan kita mau pilkada, kami tidak mau lagi ada alasan jalan ini tidak dikerjakan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dia menerangkan akses jalan Malek-Merbau sangat memprihatinkan. Bahkan kondisi jalan dan jembatan yang rusak parah pernah viral beberapa waktu lalu.

“Menurut kami wajar mempertanyakan kepada pemerintah kapan jalan ini dibangun, terutama kepada PJ Gubernur dan anggota dewan dapil Sambas yang harus mengawal pembanguan jalan itu, karena statusnya jalan provinsi," katanya.

"Kalau seandainya tidak dibangun dalam waktu dekat ini, kami pertanyakan kemana 30 Milyar untuk jalan Malek-Merbau," ujarnya. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved