Sriwijaya FC Pertahankan 9 Pemain Lama Jelang Liga 2, Laskar Wong Kito Hadapi Keuangan yang Sulit

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sriwijaya FC kini sedang bersiap-siap untuk mengarungi kompetisi Liga 2 musim 2024/2025.

Dengan ambisi besar untuk kembali ke puncak, manajemen klub telah mengumumkan bahwa sebanyak 9 pemain inti akan dipertahankan dalam skuad mereka.

Menurut informasi yang diperoleh, nama-nama pemain yang dipertahankan antara lain winger Tommy Darmawan, winger Fransiskus Alesandro, stoper Fajar Zainul Muttaqin, bek Ade Suryana.

Kemudian juga ada bek kiri Irwanto Bajo, gelandang bertahan Hapit Ibrahim, bek tengah Dia Syayid Alhawari, kiper Panggih Triatmodjo, dan gelandang serang Resa Aditya.

Keputusan ini merupakan bagian dari strategi awal pelatih baru, Jafri Sastra, dalam membangun kekuatan timnya.

Baca juga: Skuad Sementara Adhyaksa Farmel FC di Liga 2 Indonesia 2024-2025, Eks Timnas Bertahan ?

Meskipun Sriwijaya FC musim lalu sempat terdampar di zona play-off degradasi Liga 2, optimisme tetap tinggi di antara penggemar dan manajemen klub.

Dalam upaya untuk menguatkan tim, manajemen Sriwijaya FC sedang aktif dalam merekrut pemain baru.

Salah satu nama besar yang sedang dalam radar mereka adalah Kenneth Ikechukwu Ngwoke dari Semen Padang, seorang striker berkebangsaan Nigeria yang diharapkan dapat menambah kekuatan serangan tim.

"Belum bisa sebut apa-apa. Nanti saja kalau sudah ngumpul. Skema pemain belum. Saya belum ketemu dengan manajemen Sriwijaya FC. Nanti saya ke Palembang dulu baru bisa ngomong banyak," kata eks pelatih PSKC Cimahi,  dilansir dari Tribun Medan.

Baca juga: Update Seputar Liga 2 2024/2025 : Persikas Subang Umumkan Juru Taktik Baru

Tidak hanya itu, Sriwijaya FC juga tengah mempertimbangkan untuk mengontrak pemain asing lainnya seperti Kim Min Gyu dari Korea Selatan sebagai bek tengah, serta Shunta Nakamura dari Jepang yang berposisi sebagai gelandang serang.

Selain masih mempertimbangkan striker Chencho Gyeltshen asal negara Bhutan, manajemen Sriwijaya FC dikabarkan tengah memburu striker ataupun libero asing yang cukup mumpuni.

Tantangan Keuangan dan Dukungan Dari Pemprov Sumsel

Namun, perjalanan Sriwijaya FC menuju Liga 1 tidaklah mudah.

Manajemen masih menantikan kucuran dana segar dari sponsor serta dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel).

Baca juga: Persiapan Bekasi City FC di Liga 2 2024-2025 Tak Terdeteksi, Akun Medsos Malah Hilang

"Harapan kita Sriwijaya FC mendapat dukungan Pemprov Sumsel, para sponsor, baik BUMN, swasta, dan sponsor lainnya," kata Faisal.