Ragam Contoh

20 Contoh Kegiatan Edukatif untuk MPLS Peserta Didik Baru Tingkat SD-MI Negeri dan Swasta

Masa pengenalan lingkungan sekolah atau yang biasa disebut dengan orientation day merupakan waktu yang penting bagi siswa baru untuk beradaptasi denga

Instagram
Contoh Kegaiatan Edukatif untuk MPLS 

15. Permainan Tradisional
Akibat perkembangan teknologi dan globalisasi, permainan tradisional yang sudah menjadi warisan budaya mulai ditinggalkan. Oleh karena itu, guru berperan penting untuk mengenalkannya kembali. Salah satunya dalam kegiatan MPLS siswa SD.

16. Kreasi Daur Ulang
Kegiatan MPLS selanjutnya yang bisa diterapkan yakni kreasi daur ulang dari bahan bekas seperti botol plastik, kertas koran, atau kaleng. Mereka bisa membuat kreasi sederhana seperti pot bunga sebagai hiasan kelas.

17. Dekorasi Ruang Kelas
Mendekorasi ruang kelas tampaknya memang masih terlalu dini untuk siswa baru jenjang SD. Namun, kegiatan ini bisa melatih kreativitas siswa dengan membuat bahan dekornya.

Untuk mendekorasi ruang kelas, guru-guru bisa menyiapkan kertas origami yang dibentuk bersama murid. Hasilnya akan digunakan untuk mendekor ruangan.

18. Proyek Kebun Mini
Setiap sekolah biasanya memiliki kebun kecil di halaman maupun di depan masing-masing kelas. Murid baru bisa diajak untuk menanam berbagai tumbuhan di pot yang sudah didekorasi sambil belajar tentang pertumbuhan tanaman.

19. Membuat Kartu Ucapan
Selanjutnya, siswa SD bisa membuat kartu ucapan untuk teman-teman dan gurunya di sekolah saat hari MPLS. Bagi murid yang belum bisa baca dan tulis akan dibantu oleh guru.

Kartu ucapan juga bisa didekorasi dengan pensil warna dan stiker lucu.

20. Eksperimen Sains Sederhana
Eksperimen sains bisa menjadi pertunjukan yang dapat menginspirasi siswa untuk belajar. Salah satu eksperimen sains sederhana yakni membuat gunung berapi dari baking soda dan cuka.

21. Panggung Boneka
Terakhir, yakni pertunjukan panggung boneka. Guru menyediakan boneka tangan yang dibuat dari kaus kaki bekas atau kain perca.

Boneka tangan tersebut diletakkan di dalam sebuah kardus kecil yang sudah dibuat sedemikian rupa seperti panggung mini. Boneka akan muncul dari bawah yang digerakkan oleh tangan.

Siswa-siswa secara satu per satu bisa menggunakannya untuk memperkenalkan diri dan bercerita. Dengan cara ini, perkenalan akan lebih menyenangkan.

(*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved