Khazanah Islam

PANTANGAN dan Anjuran Saat Bulan Muharram 1446 H, Terancam Dosa Berlipat Ganda Jika Tetap Dilakukan

Muharram juga merupakan bulan yang mulia. Pada Bulan Muharram, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah seperti berpuasa.

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Endro
Bersedekah merupakan satu di antara anjuran amalan saat tiba di Bulan Muharram 1446 H. 

Jika seseorang melakukan maksiat di bulan haram Khususnya ketika di tanah suci Mekkah dosanya akan menjadi berlipat ganda karena Allah SWT telah berfirman,

وَمَنْ يُرِدْ فِيهِ بِإِلْحَادٍ بِظُلْمٍ نُذِقْهُ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ...

Artinya:

"...dan siapa yang dimaksud di dalamnya melakukan kejahatan secara zalim, niscaya Kami akan rasakan kepadanya sebagian siksa yang pedih.: (QS Al-Hajj: 25)

Sebaliknya, jika seseorang mengerjakan amalan shaleh di bulan ini, maka akan memperoleh pahala yang berlipat ganda.

Membunuh Hewan untuk Tujuan Hiburan

Dalam ajaran Islam, membunuh hewan dengan tujuan untuk hiburan atau permainan tidaklah dibenarkan,

termasuk di bulan Muharram ini hewan seharusnya diperlakukan dengan kasih sayang dan jangan disakiti tanpa alasan yang benar,

terutama di bulan Muharram yang mulia dan suci ini.

Shekh Abdul Hamid dalam kitabnya menyebutkan ada 10 amalan yang dapat dilakukan saat bulan Muharam, yakni:

Ziarah;

Puasa Asyura;

Menjenguk orang sakit;

Silaturahmi;

Membuat celak mata;

Mandi;

Sedekah;

Memotong kuku;

Menambah nafkah keluarga;

Membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 1.000 kali.

Namun di antara seluruh amalan tersebut, terdapat amalan yang paling dianjurkan, yakni puasa, sebagaimana yang disampaikan Abu Huraira.

(*)

‎Ikuti saluran Tribun Pontianak di WhatsApp: KLIK DISINI

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved