Deretan Harta Kekayaan Budi Santoso Dekan Fakultas Kedokteran Unair yang Mendadak Diberhentikan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Intip Deretan Harta Kekayaan Budi Santoso dalam artikel ini.

Budi Santoso merupakan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

Budi Santoso sejatinya menjabat pada periode 2020 hingga 2025.

Namun, Budi Santoso diberhentikan pada Rabu, 3 Juli 2024.

Budi Santoso diawal-awal karirnya pernah ditugaskan di Puskesmas Sambelia, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

Pada tahun 1999 Budi Santoso bekerja sebagai dokter spesialis di RSU Banyuwangi.

Baca juga: Segini Harta Kekayaan Mochammad Afifuddin Plt Ketua KPU Pengganti Hasyim Asyari

Ia kemudian bertugas di RSUD Dr. Soetomo sekaligus ke FK Unair

Budi Santoso pernah menjabat sebagai Koordinator Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Reproduksi FK Unair, Kepala Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat FK Unair, hingga Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Sumber Daya FK Unair.

Sebagai penyelenggara negara, Budi Santoso diamanahkan untuk melaporkan Harta Kekayaannya kepada negara.

Pelaporan tersebut sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara atau LHKPN sendiri menjadi bagian penting upaya mencegah tindak korupsi.

Penyampaian LHKPN selama Wajib LHKPN menjabat dilakukan secara periodik setiap 1 tahun sekali atas Harta Kekayaan yang dimiliki per posisi 31 Desember.

LHKPN itu diserahkan kepada KPK paling lambat tanggal 31 Maret pada tahun berikutnya.

Dilansir dari laman e-LHKPN Kamis 4 Juli 2024, Budi Santoso terakhir kali menyampaikan Harta Kekayaannya pada 29 Maret 2024.

Berdasarkan LHKPN ini, ia memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp. 21,1 Miliar.