Sederet Kegiatan AHY di Pontianak-KKR, Kunjungi Kantah hingga Silaturahmi ke Hubabah Syarifah Annisa
AHY memulai kunjungannya ke Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Sabtu 22 Juni 2024.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, Sabtu 22 Juni 2024 kemarin.
Apa saja kegiatan AHY di tanah Kalimantan Barat ini? simak berikut ini:
Kunjungi Kantor Pertanahan Kubu Raya

AHY memulai kunjungannya ke Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Sabtu 22 Juni 2024.
Pada kesempatan ini, ia melakukan peninjauan langsung Pelayanan Tanah Akhir Pekan (PELATARAN) di Kantah Kubu Raya.
Tak hanya itu, dirinya juga melakukan penyerahan Sertipikat Tanah Elektronik yang diserahkan kepada 10 penerima (secara simbolis) dari hasil program Redistribusi Tanah dan lima penerima dari hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
"Ini kali pertama kita menyerahkan format yang baru di Kalbar, karena kita telah melakukan alih media yaitu sertipikat elektronik," katanya saat ditemui wartawan.
• Top 3 Pontianak Hari Ini: AHY Sambangi Kantor Pertanahan, KH Syahrul Yadi Tutup Usia
Dijelaskannya bahwa suasana Kantah Kabupaten Kubu Raya sangat menyenangkan.
"Tadi saya diajak berkeliling melihat bagaimana suasana Kantah bersama ibu Kakanwil Kalbar Andi Tenri Abeng dan bapak Kantah Erwin Rachman juga teman-teman yang lain. Dan suasananya menyenangkan," jelasnya.
Usai melakukan melakukan peninjauan di Kantah Kubu Raya, AHY dan tim melanjutkan perjalanan menyapa masyarakat sekaligus menyerahkan sertipikat hak milik masyarakat dan tapi juga sertipikat wakaf untuk Masjid dan rumah-rumah ibadah.
"Setiap warga negara punya hak yang sama untuk dilayani dan harus di jangkau, seperti adanya inovasi Kalbar Menyapa secara online, menjadi salah satu upaya mendekatkan yang jauh," ungkapnya.
Oleh karena itu pihaknya terus giat menggalakkan sistem digital dan lebih intens melakukan kesetaraan serta keadilan dalam urusan pertanahan.
"Dengan adanya sertipikat ini kita harapkan akan lebih ringkas karena memang hanya satu lembar saja dan tidak perlu di print tapi kalau mau di print juga bisa karena sudah masuk ke dalam database kita artinya tidak akan mudah di duplikasi atau dipalsukan," jelasnya.
"Kita juga berharap akan lebih cepat mengatasi permasalahan yang ada dapat melakukan pemeriksaan dengan cepat," tutupnya.
• Menteri AHY Serahkan Sertipikat ke Keluarga Hubabah Syarifah Annisa dan Kunjungi Rumah Makan Gratis
Kunjungi Kantah Pontianak

Setelah dari Kubu Raya, AHY menyempatkan diri hadir di Kantah Kota Pontianak, Kalimantan Barat, pada Sabtu 22 Juni 2024.
AHY tampak melakukan peninjauan pelayanan secara langsung.
Pada kesempatan yang sama, AHY juga menyerahkan sejumlah sertipikat tanah berupa aset milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Polri (Polda Kalbar) dan sertipikat rumah ibadah maupun rumah tinggal.
"Ini merupakan komitmen kami agar setiap warga negara termasuk instansi pemerintah itu memiliki sertipikat yang resmi dan legal, dengan itu semua tidak hanya memberikan kepastian hukum hak atas tanah tapi juga meningkatkan nilai ekonomi," katanya.
Silaturahmi ke Hubabah Syarifah Annisa

AHY turut bersilaturahmi ke rumah Hubabah Syarifah Annisa binti Yusuf Abu Bakar Al Haddad di kediamannya, Sabtu 22 Juni 2024.
Selain menjalin tali silaturahmi, AHY juga menyerahkan tiga sertipikat kepada anggota keluarga Hubabah Annisa.
"Saya sungguh berbahagia bisa hadir secara langsung disini sekaligus tadi menyerahkan sejumlah sertipikat," ujarnya.
• Serahkan 3 Sertifikat ke Keluarga Hubabah Syarifah Annisa, Mentri AHY Harap Beri Rasa Damai
Sertipikat yang diserahkan Menteri ATR/Kepala BPN ini merupakan pemecahan dari sertipikat yang sebelumnya sudah dimiliki Hubabah Annisa.
Pemecahan dilakukan agar tanah yang dimilikinya bisa dibagikan secara adil kepada cucu-cucu beliau.
Ahmad bin Yahya, salah satu anak Hubabah Annisa menyampaikan bahwa pemecahan sertipikat dilakukan demi menghindari potensi konflik keluarga mereka di kemudian hari.
"Kita khawatir, banyak keluarga-keluarga di luar sana tidak menyelesaikan (urusan pertanahan, red) dari awal, jadi kejadiannya ribut masalah waris, ini yang kita tidak mau," ungkapnya.
Menurutnya dengan adanya sertipikat ini, keharmonisan dan kekompakan keluarga bisa terjaga.
Ia pun menganjurkan kepada masyarakat untuk menyadari pentingnya sertipikat tanah.
"Sekarang pemerintah sudah banyak memberikan kemudahan dalam membuat sertipikat, jadi kepada masyarakat yang belum punya sertipikat segera lah diurus," pungkas Ahmad bin Yahya.
Sempatkan Diri ke Rumah Makan Gratis

Pada kunjungan AHY ke kediaman Hababah Annisa, ia juga menyempatkan diri melihat restoran makanan gratis milik keluarga Hababah Annisa.
Ia mengagumi kebaikan hati dan kepedulian Hubabah Annisa akan keadaan masyarakat di sekitarnya.
(*)
Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini
Harga Emas 24 Karat Hari Ini Update: Antam, Lotus Archi hingga Galeri24 |
![]() |
---|
Indonesia Vs Uzbekistan Live Score Piala Kemerdekaan 2025: Tentukan Nasib Timnas U17 Juara |
![]() |
---|
Pemkot Pontianak Tuntaskan Persiapan Proyek SPALD-T |
![]() |
---|
Rayakan Kemerdekaan, Telkomsel Pontianak Gelar SIMPATI 8 Run 2025 |
![]() |
---|
6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Isu Tambang Ilegal di Sanggau Terjawab, Absennya Kepala OPD Pontianak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.