Kebakaran di Sambas

Cerita Korban di Pasar Sambas, Terpaksa Tutup Toko Imbas Kebakaran

"Dampaknya saat ini toko juga terkena sedikit akibat api yang melalap, operasional sehingga terhambat, toko kami tutup," kata Hendri, kepada Tribun Po

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/IMAM MAKSUM
Petugas pemadam kebakaran kembali turun ke lokasi kebakaran Pasar Sambas untuk lakukan pendinginan. Masih ada asap dan api kecil menyala dari bawah puing ruko terbakar, Rabu 12 Juni 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Sejumlah pemilik ruko yang juga korban peristiwa kebakaran Pasar Sambas, Kalimantan Barat membersihkan puing-puing sisa kebakaran, Rabu 12 Juni 2024.

Di lokasi kejadian juga masih terlihat asap sisa kebakaran. Aroma arang dan abu masing menyengat.

Beberapa pemilik ruko dan juga korban kebakaran hanya bisa pasrah akibat musibah tersebut.

Satu diantaranya diungkapkan Hendri, warga Sambas yang terpaksa menghentikan sementara operasional usaha konter HP dan aksesoris miliknya.

"Dampaknya saat ini toko juga terkena sedikit akibat api yang melalap, operasional sehingga terhambat, toko kami tutup," kata Hendri, kepada Tribun Pontianak Rabu 12 Juni 2024.

Asap Tebal dan Api Kembali Menyala dari Puing Kebakaran Pasar Sambas

Dia menerangkan, akibat kebakaran sejumlah properti dan fasilitas rusak sehingga terpaksa tokonya berhenti beroperasi.

"Mengalami kerusakan properti, kemudian mengalami kerugian materi," katanya.

Dia meminta seluruh masyarakat Sambas untuk dapat mendoakan agar korban mendapat ketabahan.

"Mohon bantuan moril dan doa dari masyarakat karena kami sedang tertimpa musibah," jelasnya.

"Kami harap masyarakat juga memberikan doa agar kami selalu tabah menghadapi musibah," sambung pria yang karib disapa Aket. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved