Pemkot Gelontorkan 1.000 Paket Murah di 7 Kelurahan di Pontianak Timur

Pasar murah yang menjual paket sembako di bawah harga pasaran ini dilaksanakan secara bergilir di 6 Kecamatan se-Kota Pontianak. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Maskartini
Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian saat menyerahkan paket ke warga di Kecamatan Pontianak Timur Sabtu 2 Maret 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Operasi Pasar yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak masih bergulir.

Pasar murah yang menjual paket sembako di bawah harga pasaran ini dilaksanakan secara bergilir di 6 Kecamatan se-Kota Pontianak

Pemkot Pontianak menggandeng Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yakni Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Khatulistiwa, Perumda BPR Khatulistiwa Pontianak (Bank Pasar) dan Bank Kalbar, melalui subsidi dari dana Corporate Social Responsibility (CSR). 

Setelah kemarin di kelurahan-kelurahan di Pontianak Utara, giliran Pontianak Timur menjadi target pasar murah.

Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian mengatakan harga normal per paket adalah Rp91 ribu, namun dengan adanya subsidi CSR dari BUMD, harganya menjadi Rp60 ribu per paket.

"Operasi pasar ini digelar juga dalam rangka menjelang puasa Ramadan yang tidak lama lagi, selain mengatasi kelangkaan beras yang dialami secara nasional termasuk juga di Kota Pontianak. Meskipun cadangan beras yang ada di Kota Pontianak ini tiga bulan ke depan masih mencukupi," ujarnya, Sabtu 2 Maret 2024.

Pemkot Gelontorkan Total 1000 Paket Seharga Rp 60 Ribu Pada Operasi Pasar di Pontianak Utara

Anggota DPRD Pontianak Dorong Operasi Pasar Rutin Digelar

Adapun paket berisikan 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir dan 1 liter minyak goreng.

Setiap kecamatan ada 1.000 paket sembako yang didistribusikan di kelurahan-kelurahan dan dijual pada operasi pasar ini.

Paket sembako yang dijual di bawah harga pasaran ini merupakan subsidi dari CSR BUMD-BUMD tersebut. 

Ia mengatakan adapun asaran pasar murah ini diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sehingga dengan adanya intervensi dari Pemkot Pontianak ini, warga bisa terbantu dalam memenuhi kebutuhan pangannya.

"Selain itu harapan kita yaitu inflasi di Kota Pontianak bisa turun," ujar Ani.

Camat Pontianak Timur, M Akif menuturkan, di wilayah yang dipimpinnya, terdapat 7 kelurahan, yakni Kelurahan Parit Mayor, Saigon, Banjar Serasan, Tambelan Sampit, Dalam Bugis, Tanjung Hilir dan Tanjung Hulu. Adanya operasi pasar yang digelar di wilayahnya, sebelumnya sudah diinformasikan kepada warga.

"Kami berharap pasar murah ini bisa membantu warga di wilayah Pontianak Timur terutama warga yang berpenghasilan rendah," harapnya. 

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved